Liputan6.com, Singapura City - Teriakan bayi kelelawar membuat sang induk yang kehilangan mencari-cari. Rekaman langka saat anak binatang nokturnal itu dijemput dan dibawa pergi, terekam oleh organisasi amal hewan Singapura ACRES yang kemudian diposting di dunia maya.
Tim menjelaskan bahwa mereka menemukan bayi kelelawar yang hilang, terpisah dari induknya selama hampir 2 jam.
Karena penglihatan kelelawar tak jelas, sang induk harus bergantung pada suara tangisan tertekan dari buah hatinya itu. Setelah bertemu, ia pun berupaya menegosiasi dengannya setelah sekitar 2 menit.
Advertisement
Dalam video yang salah satunya dimuat Daily Mail, Jumat (16/10/2015), anak kelelawar sendirian di lantai. Suara teriakannya begitu mengiris hati yang mendengar, seolah-olah minta pertolongan.
Tak berapa lama, terlihat induk kelelawar mendarat di dekat si anak. Lalu mencoba berada di atasnya. Kemudian ia menarik buah hatinya itu dalam pelukan di balik sayapnya.
Setelah beberapa kali mencoba terbang bersama, akhirnnya duo ibu-anak itu sukses mengudara ke langit bersama-sama. Berikut detik-detik mengharukan tersebut:
"Kami berterima kasih kepada Joel Guglietta untuk perhatian yang tulus dan keinginan untuk membantu kami, guna memastikan bayi kelelawar itu aman sebelum kedatangan kami," demikian komentar kelompok ACRES.
"Setiap hewan penting bagi kami, kami berharap video ini menunjukkan bagaimana indahnya hewan-hewan itu dan bagaimana sedikit bantuan dapat memastikan mereka tetap aman". (Tnt/Ein)
Baca Juga:
Hotel Sarang Kelelawar Khusus Penggemar Batman
4 'Horor' Hewan yang Hidup Lagi saat Disantap
Dari Bali ke Los Angeles, Bayi Lahir di Ketinggian 30.000 Kaki