Robear, Robot Beruang Perawat Lansia

Liputan6.com, Jepang - Populasi orang lanjut usia (lansia) merupakan permasalahan yang meningkat di Jepang. Staf rumah sakit dan pengasuh di panti jompo sering melakukan kegiatan mengangkat pasien sekitar 40 kali sehari. Hal ini bisa menyebabkan nyeri punggung bawah bagi para staf dan perawat.

Untuk membantu para perawat, peneliti robot dari Riken-SRK Collaboration Centre for Human-Interactive Robot Research mengembangkan robot bernama Robear untuk membantu dan mendukung tugas keseharian mereka.

Dilansir Daily Mail, Senin (2/11/2015), Robear merupakan robot dengan wajah lucu, penuh kasih sayang, seperti yang ditemukan dalam film-film kartun. Robear akan bertugas mengangkat dan membantu para lansia untuk berdiri dari tempat tidur.

Robear mampu melakukan gerakan yang sangat lembut saat mengangkat para pasien dan menggendong di lengannya.

Robear memiliki lengan mekanis yang mampu mengangkat hingga 80 kilogram dan memiliki roda pada kaki guna memberi ruang yang cukup untuk membungkuk dan mengangkat pasien meskipun dalam keadaan bergerak.

Robear seberat 140 kilogram ini didukung oleh perangkat lunak dan pengendali mekanis dengan tiga jenis sensor, termasuk Smart Rubber Capacitance-- atribut ini membuat robot untuk melakukan pergerakan lamban dengan baik dan lancar.

Selain itu Robear juga mampu bergerak dengan sangat lembut saat mengangkat dan menggendong pasien pada lengannya. Riken Institute berharap Robear mampu membantu dan digunakan di berbagai rumah sakit.

Mengenai bentuk beruang dan wajahnya yang imut, pemimpin penelitian Toshiharu Mukai mengatakan, "Wajah beruang dipilih karena pada saat yang bersamaan memancarkan kekuatan, keramahan dan kebersihan." (Dsu/Rcy)