Sukses

Ledakan Bom Bunuh Diri di Beirut Tewaskan 37 Orang

Para pejabat keamanan mengatakan, tubuh seorang pembom bunuh diri ketiga yang belum meledakkan dirinya juga ditemukan di lokasi.

Liputan6.com, Beirut - Setidaknya 37 orang tewas dan 181 luka-luka dalam 2 ledakan di ibu kota Lebanon, Beirut. Ledakan menghantam pinggiran selatan Burj el-Barajneh, kubu gerakan Syiah Hizbullah. Ledakan itu disebabkan oleh 2 tersangka pelaku bom bunuh diri.

Kedua ledakan terjadi hampir bersamaan dan menghantam pusat komunitas Syiah dan sebuah toko roti di dekatnya, di daerah komersial dan perumahan Borj al-Barajneh, kata seorang sumber dari pihak keamanan.

Seperti dilansir BBC, Jumat (13/11/2015), ada kerusakan yang luas pada bangunan di sekitar lokasi ledakan dan tubuh korban dalam beberapa toko-toko terdekat.

Ada darah di jalan-jalan, dan pasukan keamanan berusaha memagar betis lokasi kejadian dan mencegah orang berkumpul.

Para pejabat keamanan mengatakan, tubuh seorang pembom bunuh diri ketiga yang belum meledakkan dirinya juga ditemukan di lokasi.

Konflik di negara tetangga Suriah ini telah memperburuk situasi keamanan dan ketegangan sektarian di Lebanon. Wilayah selatan Beirut memang telah ditargetkan oleh kelompok militan Sunni di masa lalu.

Hizbullah telah berjuang bersama pasukan yang setia kepada Presiden Suriah Bashar al-Assad. Sementara Muslim Sunni Lebanon cenderung mendukung oposisi Suriah.

Setelah waktu yang relatif tenang, skala serangan ini dikhawatirkan membangunkan kembali kekerasan di Lebanon. (Ado/Nda)