Sukses

Buat Kalender, Biarawan Berpose dengan Hewan Piaraan

Sebanyak 12 orang patriarkh Katholik Orthodoks berpose lucu dengan kucing kesayangan mereka.

Liputan6.com, Moskow - Kalender biasanya diisi dengan gambar-gambar menarik seperti foto pemandangan, hewan lucu, wanita dan pria seksi, atau benda-benda seni. Namun hal unik dilakukan oleh 12 orang biarawan Katholik Orthodoks.

Mereka berpose dengan kucing-kucing lucu kesayangan mereka. Dikutip Russia TimesSelasa (08/12/2015), kalender itu sendiri terpampang pada situs web Orthodox Rusia.

Sumber Lev Shlosberg via Sputnik di Russia Times

Walau tampak sepele, hal ini merupakan sesuatu yang tak biasa di kalangan biarawan Rusia. Umumnya mereka tidak terbuka kepada suasana informal, demikian menurut Ksenia Luchenko, wartawan situs Pravmir Orthodox sekaligus penggagas dari kalender unik ini.

Patriarkh Feodorit Senchukov dan kucingnya, Monya. (Sumber Anna Galperina/Artos Fellowship via NBC)

Katanya kepada AFP, “Inilah alasan mengapa kami melakukannya sendiri. Kami tidak terikat dengan struktur resmi.”

“Kucing-kucing itu milik mereka sendiri, tidak ada yang dibuat-buat. Pemotretan dilakukan berlaku kepada siapapun yang memiliki kucing dan siap bergaya untuk difoto,” tambahnya.

Halaman depan untuk kalender 2016. (Sumber Anna Galperina/Artos Fellowship via NBC)

Namun, belakangan ini banyak biarawan yang bertanya kenapa mereka tidak dimasukan dalam kalender tersebut. Kata Luchenko kepada harian Komsomolskaya Pravda, “Melihat hasilnya, sejumlah biarawan menghubunginya dan bertanya, ‘Kenapa kamu tidak mengundang saya? Saya punya kucing seperti ini!’”

Reaksi resmi dari Gereja Orthodoks muncul lewat juru bicara senior Vsevolod Chaplin, yang mengatakan bahwa hal itu “bukan dosa besar.” Tapi ia menambahkan, “Saya tidak akan menggantungkan kalender itu di dinding saya.”

Patriarkh Sergei Kruglov dan kucingnya, Shurik. (Sumber Anna Galperina/Artos Fellowship via NBC)

Reaksi masyarakat pun terbagi. Kebanyakan mengatakan kalender itu menggemaskan, tapi ada saja yang mengatakan, “tidak ada yang dapat menolong para biarawan itu, termasuk kucing-kucing itu!”