Ini Dia 'Bruce Lee' dari Afganistan

Liputan6.com, Kabul - Seorang pemuda Afganistan mendadak populer di dunia maya setelah mengunggah video tengah berlaga, seperti jagoan kungfu legendaris Bruce Lee.

Dalam tayangan tersebut, pemuda bernama Abbas Alizada itu terlihat benar-benar mirip dengan mendiang Bruce Lee. Tak hanya fisik, kemampuan seni bela diri Abbas Alizada seperti sang legendaris. 

Dikutip dari The Mirror, Senin (14/12/2015), pemuda 20 tahun itu berharap bisa menggapai mimpinya dari ketenaran yang diraih sebagai Bruce Lee.

Aksi Alizada beredar salah satunya di akun Facebook miliknya, Bruce Hazara. Dalam video singkat yang dipostingnya itu, terlihat ia melakukan lompatan ke belakangan dan sejumlah gaya kungfu khas Bruce Lee.

Melalui laman The Mirror dikisahkan, Alizada yang berasal dari keluarga kurang mampu itu berlatih dua kali dalam seminggu di reruntuhan Istana Darulaman di Kota Kabul.

"Aku ingin menjadi juara nasional dan menjadi bintang Hollywood," ucapnya.

Orang tuanya tidak mampu membiayai pelatihannya di sebuah akademi wushu, tapi untunglah seorang pelatih mau membimbingnya.

Alizada berlatih bela diri khas China itu sejak berusia 14 tahun.

"Kehancuran di sini membuatku sedih, tapi sekaligus menjadi sumber ilhamku. Aku meniru taktik Bruce Lee dengan menonton film-filmnya. Aku bahkan belajar menggunakan nunchaku -- sejenis alat penunjang bela diri khas Bruce Lee. Nunchaku adalah sepasang tongkat pendek yang saling terhubung dengan rantai," bebernya.

"Bruce Lee adalah pahlawanku. Aku begitu mengidolakannya," ucapnya.

"Ketika aku mengunggah foto-foto di laman Facebook, orang mulai membicarakan kemiripanku dengan Bruce Lee. Begitulah, ketika aku melihat foto-foto itu dan foto-foto Bruce Lee, aku bisa melihat kemiripannya."

"Menurutku, Bruce Lee adalah seorang panutan, baik sebagai atlet maupun dari karakternya. Aku memang bukan Bruce Lee, tapi aku akan mengikuti jejaknya selama aku hidup."

"Biasanya berita yang muncul dari Afganistan adalah segala sesuatu tentang perang. Aku gembira kisahku yang beredar merupakan salah satu berita positif," kata Alizada. (*)