Sukses

Museum Unik, Pengunjung Saksikan Lebah Bekerja

Ingin tahu bagaimana lebah bekerja? Di museum ini, Anda bisa menyaksikan kehidupan lebah dan belajar dadar-dasar beternak lebah.

Liputan6.com, Poyales del Hoyo - Sudah jadi pengetahuan umum, madu yang sering digunakan untuk campuran makanan dan minuman, berasal dari lebah.

Namun, mengenai proses pembuatan madu itu sendiri, mungkin Anda masih bertanya-tanya. Museum Lebah yang terletak di Poyales del Hoyo, Spanyol, menjadi museum pertama di dunia yang menampilkan lebah bekerja. Pengunjung pun bisa dengan aman menyaksikan serangga pekerja keras tersebut.

Sarang lebah pertama dipasang 34 tahun lalu. (foto: minube.net)

 

Museum memiliki enam sarang lebah raksasa bergantung di langit-langit dan tertutup kaca. Pengunjung bisa menyaksikan para lebah dari dekat tanpa perlu takut disengat.

Gerardo Gonzalez Perez, pengurus museum yang juga peternak lebah, memasang sarang pertama 34 tahun lalu, saat dirinya masih menjadi pelajar. Tahun-tahun mendatang, ternak lebah menjadi panggilan hidup, dan aktifitas utamanya. Ia kerap mengajar dan berpidato berbagai sekolah dan universitas di seluruh penjuru Spanyol, dan mengadakan kursus ternak lebah untuk amatir.

Pendiri museum lebah ini adalah Gerardo Gonzalez Perez, yang menganggap ternak lebah panggilan hidupnya. (foto: minube.net)

Tahun 1997, setelah 20 tahun bekerja dan melakukan riset, Perez mendirikan museum lebah untuk membagi ilmunya dan mencoba merubah persepsi masyarakat terhadap lebah.

Di museum ini, pengunjung bisa menyaksikan para lebah bekerja dari dekat. (foto: minube.net)

Sejak dibuka hingga sekarang, sudah ada ribuan orang yang mengunjungi masuk museum ini, tempat mereka mendapat kesempatan belajar mengenai kehidupan lebah madu dan dasar-dasar ternak lebah.

Â