Liputan6.com, Wiltshire - Seorang pria dari Polandia ini terdaftar sebagai buronan interpol. Namun ia tak dapat ditemukan dalam perburuan selama 4 tahun.
Secara tak terduga, setelah berbagai penyelidikan, ternyata selama ini ia diketahui bekerja di sebuah toko roti isi di sebuah pasar di Inggris. Konyolnya, kedai sandwich itu berjarak selemparan batu dengan kantor polisi.
Baca Juga
Piotr Kupiec menjadi buronan polisi Polandia setelah kasus kematian seorang suporter sepak bola dalam pertandingan pada 2007. Menurut laman Interpol, Kupiec dicari atas tuduhan pembunuhan dan pencurian.
Advertisement
Polisi berhasil menemukannya sedang bekerja di toko sandwich terkenal, Subway di Devizes, Wiltshire dan interpol langsung membekuknya di depan para pelanggan dan rekan kerjanya yang shock.
Subway itu hanya beberapa meter dari kepolisian resor Wiltshire dan para pelanggan umumnya adalah para polisi dan staf. Salah seorang pekerja di markas itu mengatakan Kupiec orang yang ramah dan semua orang menyukainya.
Baca Juga
Laporan dari Polandia mengatakan pada 2007 telah terjadi pertandingan antara tim Korona Kielce dan Legia Warsaw di Kielce, selatan Polandia. Tiba-tiba perang antar suporter pecah dan seorang pria tewas.
Kupiec disinyalir orang yang terlibat dalam kekerasan itu namun ia menghilang. Polisi sempat salah menahan orang bernama Peter Kupiec di London tahun lalu. Ia memiliki nama dan tahun kelahiran yang sama dengan si pembunuh.
Warga Devizes yakin bahwa Kupiec --si buronan-- telah tinggal di kota itu selama 4 tahun dan menjadi anggota klub olahraga.
"Kami tak sering melihatnya, hanya beberapa kali. Ia selalu latihan tiap pagi, dan lebih banyak diam," kata salah seorang pegawai di Route 2 Fitness, seperti dilansir dari The Guardian, Jumat (22/1/2016).
Sejauh ini para pelanggan Subway yang sering dilayaninya tak percaya bahwa pelayan yang ditangkap itu adalah seoarang buronan interpol.
"Ia sudah bekerja di situ bertahun-tahun dan pria yang ramah. Ia terlihat normal."
Juru bicara Subway membenarkan penangkapan tersebut.
"Ia memberikan data diri dan dokumen yang valid saat kami mempekerjakannya. Karena kini tengah diinvestigasi polisi, kami tidak bisa berkomentar."
Menurut pihak keamanan Polandia, Kupiec merupakan bagian dari geng Infra Red yang kini tengah diinvestigasi polisi setempat.