Liputan6.com, Kairo - Seorang remaja nekat melanggar hukum dan menaiki piramida di siang bolong. Alasannya, demi mendapatkan beberapa tampilan foto menarik. Selain melanggar hukum, tindakan itu berbahaya. Jangan ditiru.
Monumen purbakala tersebut dilarang dipanjat demi melindunginya dari kerusakan. Pelanggaran dapat didakwa hingga 3 tahun penjara di Mesir.
Dikutip dari Daily Mail, Sabtu (30/1/2016), wisatawan Jerman bernama Andrej Ciesielski (18) itu memanjat Piramida Agung di Giza yang berusia 4.500 tahun hanya dalam waktu kira-kira 8 menit.
Advertisement
Dari atas monumen berusia 4.500 tahun itu, remaja nekat tersebut mengambil sejumlah foto pemandangan indah dari ketinggian 146 meter.
Meski terancam penjara 3 tahun, ia merasa sepadan dengan keindahan pemandangan yang disaksikannya.
Baca Juga
Remaja itu akhirnya tertangkap dan dibawa ke kantor polisi untuk diinvestigasi.
"Aku memerlukan waktu 8 menit untuk naik hingga ke puncak piramida sambil mendengarkan musik. Setelah memanjat beberapa menit, keberadaanku mulai menarik perhatian dan sejumlah anggota keamanan yang meneriakiku dalam bahasa Arab," kata remaja dari kota Munich, Jerman.
"Aku sudah menanyakan warga setempat terkait memanjat piramida, dan mereka memperingatkan bahwa memanjat piramida merupakan pelanggaran hukum...," tambahnya.
“Sungguh seperti khayalan berdiri di atas salah satu keajaiban dunia. Aku tidak akan pernah melupakannya. Aku ingin merasakan sendiri kebudayaan Mesir, dan aku berhasil," katanya.
"Ketika turun, polisi membawaku ke pos polisi dan bertanya. Mereka juga melihat isi kameraku. Pada awalnya mereka ingin membawaku ke Kedutaan Jerman, tapi setelah beberapa saat mereka melepaskanku begitu saja."
Tidak disebutkan tanggal pasti kejadian itu, walaupun foto-fotonya diunggah ke Instagram pada 24 Januari lalu.
Simak video unggahan remaja nekat itu. Sekali lagi, bukan untuk ditiru.
Tiga tahun lalu, sekelompok wisatawan Rusia juga sempat mengundang kericuhan karena memanjat ke puncak Giza Necropolis yang terkenal itu. Mereka luput dari perhatian petugas keamanan karena memanjat di malam hari.