Sukses

6-2-1958: Rombongan Pemain MU Tewas dalam Kecelakaan Pesawat

Tujuh pemain Manchester United (MU) tewas dalam perjalanan pulang usai pertandingan Piala Eropa di Yugoslavia.

Liputan6.com, Munich - Kecelakaan pesawat yang menimpa pemain sepak bola pernah terjadi beberapa kali sepanjang sejarah. Salah satunya seperti yang terjadi pada 6 Februari 1958 silam. Tujuh pemain Manchester United (MU) tewas dalam perjalanan pulang usai pertandingan Piala Eropa melawan klub Red Star Belgrade di Yugoslavia.

Mereka adalah pemain andalan yang tengah naik daun kala itu seperti kapten kesebelasan Manchester United, Roger Byrne, serta Mark Jones, Eddie Colman, Tommy Taylor, Liam Whelan, David Pegg dan Geoff Bent. Juga pemain muda berbakat Busby Babes.

Selain itu, ada pejabat klub Setan Merah dan beberapa jurnalis olahraga yang juga menjadi korban. Total 21 orang yang menjadi korban jiwa.

Pesawat maskapai British European Airways (BEA) itu terbang dari Yugoslavia ke Inggris. Di tengah perjalanan, kapal terbang ini transit di Bandara Riem, Munich, Jerman untuk mengisi bahan bakar.

 

Namun baru beberapa menit mengudara, pesawat BEA lepas kendali. Pesawat menabrak rumah dan gedung. Akibatnya burung besi yang mengangkut 38 penumpang dan enam kru pesawat itu terbakar.

Manajer MU saat itu Matt Busby mengalamo luka parah dan langsung diberikan transfusi darah. Sedangkan bomber Setan Merah Bobby Charlton mengalami cedera pada bagian kepala. Tapi mereka beruntung, nyawanya terselamatkan.

Seperti dimuat BBC on This Day yang Liputan6.com kutip pada Sabtu (6/2/2016), satu pemain lainnya Duncan Edwards meninggal dunia di rumah sakit 15 hari kemudian setelah kecelakaan.

Chief Executive Maskapai BEA, AH Milward mengatakan saat kecelakaan tengah terjadi badai salju yang parah di Munich, sehingga pilot sempat menunda penerbangan untuk mengantisipasi gangguan pada mesin. Namun saat cuaca dianggap membaik, pesawat tetap mengalami masalah saat terbang.

Awalnya, kecelakaan pesawat diduga karena sang pilot James Thain kurang lihat mengendalikan sayap saat lepas landas. Namun kemudian terungkap bahwa tumpukan salju telah membuat proses tinggal landas tersebut kacau. Dan pesawat celaka.

Dengan memasang skuat lain, MU kemudian bertanding dalam partai Final FA Cup melawan Bolton Wanderers. Namun klub yang bermarkas di Kota Manchester ini kalah. Klub Red Star Belgrade yang dikalahkan MU dalam pertandingan di Yugoslavia merekomendasikan agar para MU mendapat gelar juara kehormatan dalam European Cup.

Sejarah lain mencatat pada 6 Februari 1996, pesawat Boeing 757 milik Turkish Airlines kecelakaan di Samudera Atlantik, lepas pantai Republik Dominika dan menewaskan 189 orang.