Sukses

Ini Penampakan Pesawat Alien di Dekat Matahari?

Muncul klaim alien ikut andil dalam pengendalian panas dan cahaya matahari yang dilepaskan ke planet manusia.

Liputan6.com, Moskow - Panas dan cahaya matahari membuat kita sebagai makhluk Bumi tetap hidup. Secara mengejutkan, beberapa orang yang mengaku peneliti meyakini bahwa alien ikut andil dalam pengendalian panas dan cahaya matahari yang dilepaskan ke planet manusia.

Seorang 'ahli' telah melihat apa yang ia klaim sebagai UFO dengan bentuk yang besar berkeliling matahari. Hal tersebut, klaim dia, terlihat pada pekan ini dalam gambar yang dikirim dari Solar Heliospheric Observaory.

Itu mungkin bukan menjadi perjalanan pertama mereka di sekitar matahari, seperti yang diklaim oleh ilmuwan Rusia lihat pada enam sampai tujuh tahun yang lalu, seperti dilansir Daily Mail pada Sabtu (5/3/2016). 

"Orang-orang harus tahu kebenaran yang disembunyikan NASA," tulis Myunhauzen dalam keterangan di salah satu videonya.

Ia merilis rekaman itu kemarin, yang menampilkan benda hijau aneh yang mengambang di dekat matahari.

"Saya pernah mendengar berita, sekitar 6 sampai 7 tahun lalu ada dua ilmuwan Rusia yang menemukan UFO dengan ukuran besar mengelilingi matahari pada waktu yang sama, 24 jam per hari, dan setiap hari," ujar Scott C. Waring dari UFO Sightings Daily dalam situsnya.

"Mereka menyatakan bahwa UFO meningkatkan dan melambatkan kecepatannya tanpa alasan yang jelas dan mereka tiba-tiba berbelok ke kanan 90 derajat dengan cepat," tambahnya.

Seorang Youtuber dan 'ahli UFO' telah melihat apa yang ia klaim sebagai UFO dengan bentuk yang besar berkeliling matahari.(

Ia memperkirakan jika alien terus bepergian di angkasa luar, maka 'kendaraan' mereka jauh lebih maju daripada pesawat antariksa milik manusia.

Waring juga menjelaskan bahwa hal yang ditemukan oleh ilmuwan Rusia tersebut 'telah lama menghilang' dari web.

"Mereka di luar sana ... berada di sekitar matahari, melakukan entah apalah itu," tulis Waring.

Menurutnya, salah satu kemungkinan yang dilakukan oleh para alien adalah mengendalikan matahari. "Mereka mungkin saja bisa mengendalikan matahari, untuk menjaga suhu Bumi tetap stabil atau bisa saja mereka sedang 'memanen' elemen berat yang sangat langka dan kuat."

"Mari kita berharap bahwa mereka tidak melakukan kesalahan dan 'memanggang' planet kita," tambahnya.

Pemburu alien lainnya menemukan sesuatu yang hampir sama namun dengan jarak yang amat jauh dari matahari. Mereka mengklaim melihat alien dengan ukuran besar bergerak menuju bulan yang dimiliki Jupiter, Europa. Menurutnya beberapa menyerupai 'interstellar mothership' atau 'penjelajah antargalaksi'.

"Jupiter telah lama diselimuti misteri dan juga dengan bulannya, terutama Europa," ujar peneliti UFO dari SecureTeam, Tyler, dalam salah satu video.

"Telah banyak perbincangan ilmiah tentang kehidupan alien yang mungkin hidup di lautan luas yang saat ini ada di bawah permukaan es Europa," tambahnya.

Video ini dikirim ke SecureTeam yang berasal dari Louis Read, peneliti 'makhluk' Mars dari kota Bristol di Inggris, demikian dilaporkan Mirror Online.

Dari gambar menunjukkan Jupiter bersinar di sebelah kiri dan ada benda aneh yang bersinar sangat terang di sebelah kanannya, yang mereka duga mendekati Europa.

Tyler mencatat bahwa UFO sangat dekat dengan Europa dan hal tersebut belum pernah terlihat di tata surya kita, hingga sekarang. 

SecureTeam sangat bersemangat menemukan hal menakjubkan ini. Mereka juga berkata bahwa tidak ada keraguan bahwa orbit yang bersinar itu merupakan sebuah 'struktur' yang merupakan gabungan dari beberapa struktur lainnya.

"Satu hal yang pasti adalah bahwa orbit bersinar tersebut bukan bagian dari benda-benda yang berada di dekat Jupiter dan hal itu tak mengejutkan saya jika ini merupakan kapal milik alien," ujar Tyler.

SecureTeam telah menyatakan keyakinan mereka tentang adanya kehidupan di planet Jupiter dan percaya bahwa Europa akan menjadi bagian teratas dalam daftar eksplorasi NASA selanjutnya.

 

*** Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV dan Indosiar pukul 06.00-09.00 WIB. Klik di sini.