Liputan6.com, Shandong - Seekor ayam tiba-tiba menjadi sensasi wisata setelah terungkap memiliki kaki empat di sebuah peternakan di bagian timur Tiongkok.
Seperti dilansir dari Shanghaiist, Jumat (11/3/2016), hewan unggas tersebut belum lama ini ditemukan di Kota Heze, Provinsi Shandong, Tiongkok, oleh putri petani ayam setempat bernama Zhu dan ayahnya.
Baca Juga
Awalnya, Zhu melihat hewan itu kerap mondar-mandir dekat peternakan ayahnya awal pekan lalu. Karena penasaran, ia pun mendekatinya.
Advertisement
Belakangan diketahui Zhu menemukan keanehan pada fisik ayam tersebut. Ia mendapati unggas tersebut memiliki empat kaki. Sepasang kaki utama dan dua lagi menggantung dari bagian bawah ekor.Â
Baca Juga
"Ayam itu tidak berasal dari peternakan keluarga kami. Sepertinya ia berjalan dari tempat yang jauh," kata Zhu
Tak lama kemudian, kabar terkait penemuan ayam berkaki empat di peternakan Zhu pun menyebar dengan cepat. Para tetangga dan teman-teman Zhu yang penasaran segera melakukan kunjungan ke peternakannya.
Setelah warga melihat keanehan itu, banyak yang merasa terkejut dan terheran-heran dengan keadaan hewan tersebut.
Momen langka itu pun tak disia-siakan warga yang datang untuk melihat keanehan itu. Khawatir ayam berkaki empat itu nantinya akan mati, mereka mengabadikan unggas tersebut dengan kamera ponsel mereka.
Tak disangka status selebritas bagi seekor ayam juga menjadi beban yang berat. Karena terlalu banyak orang yang ingin melihat keunikannya, ayam yang diperkirakan baru berusia 1 bulan itu pun ditemukan sudah tidak bernyawa.
"Aku menemukannya terkapar Senin siang. Saat itu, dia sudah tidak bergerak. Padahal pada pagi hari, ayam itu masih terlihat berlari-larian," ucap Zhu seperti dilansir dari Daily Mail, Jumat (11/3/2016).
Sejak penemuannya, ayah Zhu menempatkan ayam tersebut di sebuah kotak, terpisah dari 10.000 ayam yang lainnya di peternakan.
Pengawas dari sebuah peternakan di Kota Heze, Cai Zhongfeng, mengungkapkan bahwa ayam berkaki empat itu merupakan hasil dari malformasi, yakni perkembangan abnormal organ atau jaringan.
Meski fisiknya tidak normal, Cai menambahkan bahwa ayam tersebut masih bisa dikonsumsi dan tidak memberikan dampak buruk apa pun bagi manusia.
Ternyata, fenomena langka itu juga pernah terjadi sebelumnya di Tiongkok. Pada 2012 silam, seorang wanita di Changsa menemukan ayam yang memilki dua tungkai tambahan.Â