Sukses

Kala 8 Kakek-Nenek Modis Jadi Foto Model

Siapa bilang orang tidak bisa terus berkarya dalam dunia tata busana pada usia yang sudah sepuh? Simak kisah 8 orang model lansia ini.

Liputan6.com, New York - Usia lanjut bukan halangan untuk terus berkarya, termasuk dalam dunia modelling yang seringkali dipandang sebagai karir bagi kaum muda.

Meski tak lagi muda, sejumlah orang pun tetap percaya diri untuk terus berkarya menggeluti dunia model. Seperti 8 orang lanjut usia di bawah ini yang Liputan6.com kutip dari Oddee.com pada Rabu (4/5/2016):

2 dari 2 halaman

Nenek Berusia 85-100 Tahun

1. Bo Gilbert (100)

Siapa bilang orang tidak bisa terus berkarya dalam dunia tata busana pada usia yang sudah sepuh? (Sumber oddee.com)

Tahun 2016 merupakan tahun ke-100 untuk British Vogue, dan majalah itu merayakannya dengan menampilkan seorang model yang sama usianya dengan umur media tersebut.

Kelompok usaha Harvey Nichols mendapatkan kehormatan untuk melakukan casting terhadap Majorie Gilbert (100), wanita yang dikenal sebagai Bo, untuk suatu iklan eksklusif.

Bo belum pernah memiliki pengalaman modelling dan dalam 26 tahun terakhir ini tinggal di panti werdha. Ia dilirik oleh Adam & Eve, yaitu agensi periklanan untuk Harvey Nichols, setelah terbitnya artikel perayaan ulang tahun ke-100 sang nenek di koran lokal, The Evesham Journal.

Bo lahir di tengah suasana Perang Dunia I pada 12 Januari 1916. Ia memang penggemar tata busana. "Aku berpakaian bagus untuk diri sendiri, tidak pernah untuk kaum lelaki."

2. Daphne Selfe (87)

Siapa bilang orang tidak bisa terus berkarya dalam dunia tata busana pada usia yang sudah sepuh? (Sumber oddee.com)

Karir sebagai model bagi Daphne Selfe dimulai saat ia mengikuti pertandingan bintang sampul majalah lokal di London pada 1949, sewaktu berusia 20 tahun.

Sejak saat itu, ia muncul dalam beberapa penerbitan, misalnya Vogue, Harper’s Bazaar, dan Vanity Fair. Pada 2015, ia dianugerahi gelar Guinness World Record sebagai supermodel tertua yang masih aktif.

Selfe tinggal di Baldock, Hertfordshire, Inggris. Tentang penampilan, ia berterimakasih kepada orangtuanya dan juga kesenangannya berkebun, yoga, dan berjalan kaki. Ia tidak pernah melakukan operasi plastik.

Karirnya sebagai model sebenarnya sudah dimulai pada 1950-an, tapi suatu terobosan besar dialaminya 10 tahun lalu ketika label terkenal Red or Dead yang memintanya melakukan pertunjukan catwalk.

Penampilan itu melontarkannya ke panggung nasional dan ia dikenal dengan ‘nenek yang chic’. Sejak saat itu, ia terus laku.

3. Baddie Winkle (87)

Siapa bilang orang tidak bisa terus berkarya dalam dunia tata busana pada usia yang sudah sepuh? (Sumber oddee.com)

Pada 2015, Baddie Winkle mencuat menjadi bintang Instagram melalui kampanye “State of Mind” oleh DimePiece. Pada saat itu, ia berusia 86 tahun.

Lansia yang kenes ini difoto oleh Nikko La Mere selagi mengenakan baju-baju gaul buatan DimePiece, misalnya tunik berjaring, jersey kebesaran, pakaian renang yang seksi, dan sejumlah lainnya.

Salah satu kutipan dalam foto Instagram sang nenek centil itu mengatakan, bahwa iklan tersebut bertujuan "untuk membuktikan bahwa orang tidak pernah terlalu tua untuk menjadi yang terbandel."

4. China Machado (85)

Siapa bilang orang tidak bisa terus berkarya dalam dunia tata busana pada usia yang sudah sepuh? (Sumber oddee.com)

China Machado dikenal sebagai model bukan Kaukasia pertama yang tampil di majalah tata busana ternama, yaitu dalam Harper’s Bazaar terbitan Februari 1959.

Wanita yang lahir di Shanghai ini, memiliki orangtua yang berasal dari ras campuran.

Keluarga Machado kehilangan rumah dan hartanya karena dirampas pasukan Jepang yang melakukan pendudukan sejak 1937.

Mereka mengungsi ke AS dengan menggunakan perahu, tapi ditolak di New York karena kuota imigrasi sudah terpenuhi. Keluarga itu kemudian berbelok ke Buenos Aires di Argentina, kemudian ke kota Lima, Peru.

Machado kemudian sempat bekerja sebagai pramugari. Namun, pada usia 19 tahun, ia jatuh cinta kepada matador Spanyol bernama Luis Miguel Dominguín.

Ketika hubungannya kandas, Machado pindah ke Paris dan mendapatkan pekerjaan sebagai model untuk Hubert de Givenchy. Pada saat itu, ia menjadi model dengan bayaran tertinggi di Eropa dan meraup $1000 per hari.

Pada usia 83 tahun, Machado berfoto untuk kampanye Cole Haan terkini bertajuk "Born in 1928" guna memperingati ulang tahun ke-85 perusahaan tersebut.

Wanita yang tetap rendah hati dengan karir sukses itu diwakili oleh IMG menerima sejumlah tugas sejak ulang tahunnya ke 80, antara lain tampilan di Majalah W dan iklan Barneys.

5. Carmen Dell'Orefice (84)

Siapa bilang orang tidak bisa terus berkarya dalam dunia tata busana pada usia yang sudah sepuh? (Sumber oddee.com)

Karis supermodel Carmen Dell'Orefice membentang hingga sekitar 70 tahun. Pose pertamanya mengenakan Salvador Dali untuk sampul majalah Vogue, ketika ia masih berusia 15 tahun. Pada tahun 1950-an, ia disebut-sebut meraup $300 per jam.

Setelah pensiun dari dunia tata busana pada usia 20-an, ia kembali lagi pada tahun 1970-an dan terus tampil dalam majalah-majalah tata busana maupun panggung hingga hari ini.

Baru-baru ini, Dell'Orefice mengungkapkan bahwa walaupun sudah bekerja lebih banyak selama 25 tahun terakhir ini, ia mengaku masih belajar bagaimana melakukan tugasnya."

 

6. Wang Deshun (80)

Siapa bilang orang tidak bisa terus berkarya dalam dunia tata busana pada usia yang sudah sepuh? (Sumber oddee.com)

Aktor Tiongkok ini paling menyedot perhatian ketika pertama kali naik panggung dalam Chinga Fashion Week di Beijing pada 25 Maret 2015.

Tampil tanpa busana atasan, Deshun memamerkan tubuh yang membuat iri. Saat itu ia membawakan koleksi musim gugur dan musim dingin 2015-2016 karya perancang Sheguang Hu.

Dengan rendah hati, ia berkomentar melalui media sosial bahwa ia mulai berlatih di pusat kebugaran pada usia 60. Alasannya, tetap sehat demi pekerjaannya.

7. Veruschka von Lehndorff (76)

Siapa bilang orang tidak bisa terus berkarya dalam dunia tata busana pada usia yang sudah sepuh? (Sumber oddee.com)

Veruschka von Lehndorff adalah model superstar pertama di tahun 1960-an. Wanita kurus setinggi 1,8 meter dengan tungkai jenjang itu dipandang revolusioner setelah maraknya para model montok pada masa sebelum dirinya.

Sutradara Michelangelo Antonioni lantas memberi peran kepada Veruschka dalam Blow --------Up -- sebuah film tentang dunia busana, sekaligus memberi arti kepada gaya hidup pergaulan bebas di London.

Ia memerankan seorang model yang bergaya di depan lensa pemeran lain yang merujuk kepada juru foto David Bailey. Perannya memang kecil, hanya 5 menit, tapi membuatnya terkenal.

Pada 1972, ketika diminta oleh Alexander Liberman -- yang saat itu menjadi direktur editorial untuk Mirabella dan Condé Nast -- agar memiliki tampilan baru: memotong rambut supaya lebih mirip dengan model lain”, ia menyadari ini bukan lagi momen baginya dan memutuskan tidak bekerja lagi dalam dunia tersebut.

Tapi, pada saat usia 72, von Lehndorff masih tampil di catwalk dan majalah-majalah, bahkan sempat mengisi Spring 2011 Giles dalam London Fashion Week.

8. Maye Musk (68)

Siapa bilang orang tidak bisa terus berkarya dalam dunia tata busana pada usia yang sudah sepuh? (Sumber oddee.com)

Orang mengenal Elon Musk sebagai seorang wiraswasta dan insinyur ganteng di belakang Tesla Motor, pembuat SpaceX, sekaligus CEO untuk PayPal. Ternyata bakat itu mengalir  langsung dari sang ibu yang juga bintang.

Maye Musk menjadi model sejak berusia 15 tahun dan beranjak dewasa di Afrika Selatan. Ia pernah tampil telanjang dalam majalah Time pada 2010, menjadi sampul majalah New York sebagai wanita beruban yang sedang hamil pada 2011, dan muncul dalam sampul Elle Canada pada 2012.

IMG meliriknya dan ia disertakan dalam daftar milik agensi maha besar yang memiliki klien-klien seperti Christie Brinkley, Carolyn Murphy, dan Gigi Hadid.

Pekan ini, ia pertama kalinya akan menghadiri Met Gala mengenakan gaun karya perancang Yuna Yang dari Korea dengan aksesori Elon pada lengannya.

"Aku sekarang berusia 68 tahun dan baru memulai karir. Sungguh suatu kejutan. Ketika berusia 15 tahun, aku diberitahu bahwa ketika aku berusia 18 tahun, tamatlah aku," kata Musk.