Kontroversi 'ErotikaLand', Taman Bermain Mesum di Brasil

Liputan6.com, Piracicaba - Brasil. Negara ini dikenal dengan karnaval-karnaval jalanan yang menjadi acara tahunan. Para penari dengan pakaian sangat terbuka menjadi bagian utama dalam karnaval. Sangat menantang bagi mereka yang tidak terbiasa.

Sebentar lagi, Brasil akan mendapatkan tambahan hiburan yang lain daripada yang lain. Dikutip dari Daily Mail pada Rabu (4/5/2016), sebuah taman hiburan bertema seks akan dibuka pada 2018. 

Tidak main-main. Dalam taman hiburan yang disebut ‘ErotikaLand’ ini nantinya akan ada berbagai wahana bertem seks. Taman yang terletak di Piracicaba ini bisa ditempuh dalam 2 jam perjalanan dari ibukota Sao Paoulo.

Kalau taman hiburan memiliki wahana mobil bentur (bumper car), maka taman bermain ini juga memilikinya. Bedanya, mobil bentur itu tidak layak ditempatkan di taman bermain biasa karena bentuknya dibuat menyerupai bagian kelamin manusia.

Selain itu, tersedia kolam renang khusus tanpa busana. Artinya, peminat renang di sana tidak memakai sehelai benang pun. Mirip seperti mandi bersama, tapi tanpa melibatkan sabun.

Kemudian, sentuhan teknologi diterapkan di wahana teater '7 dimensi' (7D) yang dilengkapi dengan kursi-kursi getar. Teater tercanggih di luar sana, biasanya baru pada tingkat 4 dimensi (4D). Mungkin getar-getar itu menambah 3 dimensi lagi.

Dari laman Metropolitana FM, dijelaskan bahwa 3 dimensi tambahan itu adalah panas, dingin, dan getaran. Tidak ketinggalan, ada juga wahana ‘kereta kenikmatan’.

Tiket masuk diberitakan sekitar US$100 atau sekitar Rp 1,3 juta dan sudah termasuk akses pengunjung ke toko afrodisiak, yaitu zat-zat peningkat dorongan syahwat maupun penjaga ketahanan performa.

Namun demikian, harga tiket masuk itu tidak termasuk izin untuk melakukan hubungan seks di dalam taman hiburan. Para pengunjung yang terdesak untuk melakukannya dapat menggunakan motel-motel yang bertebaran di sekitar tempat itu.

Membayangkan apa yang akan terjadi, tentu saja rencana itu mendapat tantangan. Matheus Erler, seorang anggota Partai Sosialis Kristen dan sekaligus pemimpin Dewan Kota Piracicaba, mengutarakan keberatannya terhadap taman mesum itu. 

"Kita tidak boleh dikenal sebagai ibukota seks," kata Erler. Selain itu, ia khawatir taman tersebut akan mengundang kedatangan “orang-orang brengsek”.

Pihak pengembang membantah dugaan tersebut. “Tempat ini tidak akan menjadi tempat bagi para biarawati, tapi bukan berarti kami sedang mencipta ulang Sodom dan Gomora. Kalau para pengunjung ingin yang lebih lagi, mereka bisa pergi ke motel yang kami kelola tak jauh dari taman.”

Selain itu, keberadaan taman akan menciptakan 250 lapangan pekerjaan baru dan mengajarkan seks secara aman.

Merujuk ke laman Metropolitan FM, proyek taman seluas 150 ribu meter persegi ini menelan biaya sekitar 80 juta rial atau Rp 297 miliar. Paulo Meirelles dan Mauro Morata menjadi dua tokoh di belakangnya.

Ada beberapa taman hiburan dengan tema khusus di dunia, misalnya BonBon-Land di Denmark yang merupakan taman bertema permen.

Kemudian ada Pedroland di South Carolina, AS, yang mengusung tema stereotip etnis ala tahun 1950-an, dan The Holy Land Experience di negara bagian Florida, yang merujuk kepada kisah kehidupan pada masa Yesus Kristus.

Di Beijing, Tiongkok ada Taman Hiburan Shijingshan yang sering disebut sebagai ‘Disney World Tiruan’. Taman hiburan yang dibuka pada 1986 ini dipenuhi dengan tema-tema yang mirip tokoh-tokoh Disney.

Pada 2007, karena tekanan dari pihak Disney, banyak tokoh-tokoh tiruan itu dihancurkan, tapi masih banyak wahana yang masih serupa dengan Disney, misalnya wahana Menunggang Gajah Tang mirip dengan Dumbo, ataupun jalan utama yang dinamai Dream European Street.