Liputan6.com, Kairo - Menurut informasi dari seorang pejabat di Mesir, tim SAR yang melakukan pencarian atas pesawat EgyptAir hilang telah menerima sinyal SOS dari perangkat darurat kapal itu pada pukul 04.26 waktu setempat. Demikian seperti dilansir The Telegraph, Kamis (19/6/2016).
Lebih lanjut pernyataan itu menyebutkan, militer Mesir telah mengirimkan beberapa pesawat dan unit kapal laut untuk melakukan pencarian.
Â
Baca Juga
Baca Juga
Selain Mesir, negara lain seperti Yunani juga ikut membantu upaya pencarian kapal yang hilang kontak ketika tengah mengudara di atas Laut Mediterania itu.
Sejumlah pejabat penerbangan Mesir sempat melontarkan pernyataan yang menyebutkan bahwa pesawat EgyptAir yang terbang dari Paris, Prancis ke Kairo, Mesir itu jatuh. Namun mereka belum mengonfirmasi lebih lanjut terkait kebenaran kabar tersebut.
Pihak maskapai EgyptAir telah merilis data manifes penumpang dengan hanya menginformasikan negara asal tanpa menyebut identitas mereka.
Advertisement
Menurut data manifest penumpang pesawat EgyptAir hilang MS804 itu, tercatat 15 warga negara (WN) Prancis, 30 Mesir, 2 Irak, 1 Inggris, 1 Belgia, 1 Kuwait, 1 Arab Saudi, 1 Sudan, 1 Chad, 1 Portugis, 1 Algeria dan 1 dari Kanada.