'Mengembara' Selama 5 Tahun, Anjing Ini Kembali kepada Pemilik

Liputan6.com, Stockport - Seekor anjing bernama Eddie yang telah dinyatakan hilang selama 5 tahun kembali kepada pemiliknya. Ternyata, selama ini ia dipelihara oleh orang lain yang tinggal kurang dari 1 km dari rumah sang pemilik.

 Eddie ini ditemukan kembali pada saat anjing itu dibawa ke dokter hewan untuk pemeriksaan rutin. Saat itu, ada keping mikro (microchip) yang ditemukan tertanam dalam tubuhnya. 

Dikutip dari Guardian pada Sabtu (21/5/2016), Sandra Wright (50) yang tinggal di Stockport tadinya merasa tidak akan bertemu lagi dengan anjing mungil jenis Yorkshire terrier itu ketika hilang saat liburan di rumah menantunya di Fallowfield, Manchester, pada 2011.

"Para tetangga membantu mencarinya di jalan, kami memasang poster dan memberitahu dokter hewan serta tempat penampungan swasta setempat, melaporkannya kepada polisi dan membuat pengumuman di sejumlah situs. Kami bahkan menawarkan hadiah, tapi ia lenyap begitu saja. Minggu demi minggu, kami menyadari bahwa kemungkinan menemukannya semakin kecil. Menyedihkan," ujar Wright.

Ia nyaris putus asa hingga Jeanette Johnson (57), yang juga berasal dari Reddish, membawa Eddie dari seorang tetangga yang kesulitan merawatnya. Eddie sekarang berusia 13 tahun.

Wanita itu membawa sang anjing ke rumah sakit hewan Manchester PDSA untuk melakukan pemeriksaan. Pada saat itu baru diketahui bahwa Eddie telah ditanami microchip dan dilaporkan hilang 5 tahun lalu.

Keluarga Wright kemudian mendapatkan kabar gembira itu melalui telepon.

"Yang paling menyenangkan, ia kembali ke rumah saat ulang tahun ke 16 anak saya. Saya mencetak salah satu poster pengumuman pencarian Eddie. Ketika ia pulang sekolah dan melihat Eddie duduk dekat kertas itu, ia gembira sekali dan mengatakan bahwa itulah hadiah ulang tahun terindah."

Kepala Perawat Manchester PDSA, Helen McEntee, mengatakan, saat ini setiap anjing di Inggris, harus mendapat microchip sejak usia 8 minggu.

"Setiap tahun ada ribuan hewan peliharaan di seluruh Inggris yang hilang. Sayangnya, banyak yang tidak bertemu kembali dengan pemiliknya. Tapi hewan dengan microchip lebih berkemungkinan pulang dengan gembira."