Sukses

8 Gambar Ini Kuak Cara Berpikir Pembunuh Berantai Tersadis di AS

Delapan pembunuh berantai di AS menyalurkan pikiran dan hasrat lewat gambar. Seperti apa?

Liputan6.com, Jakarta - Para pembunuh berantai menghuni penjara-penjara berkeamanan maksimum di Amerika Serikat.

Mereka orang-orang kejam, yang menghabisi nyawa manusia dengan keji. Beberapa dari mereka gemar mengumbar tindakan sadis yang dilakukan.

Lainnya sangat tertutup. Mengapa dan bagaimana mereka menghabisi nyawa korbannya seakan jadi misteri akan dibawa sampai liang kubur.

Apapun pilihan mereka, baik untuk mengekspos atau menjadikannya operasi tertutup, pembunuh berantai merupakan sosok yang paling sulit untuk dikuak dan diteliti motifnya bahkan bagi para ahli kejiwaan.

Penasaran bagaimana cara berpikir para pembunuh berantai? 10 pembunuh berantai tersadis di Amerika Serikat telah membuat karya lukisan yang mungkin bisa membantu Anda menerka apa isi kepala mereka.

1. Badut Dramatis

Seorang pembunuh berantai di kota Springfield, negara bagian Massachussetts, AS bernama Alfred Gaynor terkenal sangat sadis terhadap para korbannya.

Melansir dari CBS News, Gaynor mengaku telah membunuh 8 wanita sejak bulan April tahun 1995 hingga Februari pada tahun 1998.

Sosok salah satu pembunuh berantai tersadis di AS, Alfred Gaynor. (sumber: Mass Live)

Karya lukisanya di bawah ini berupa badut dengan alis yang dibentuk menyerupai kobaran api dan gigi berwarna hijau beracun.

Sosok pembunuh berantai ini seolah ingin membuat apa yang digambarnya itu lebih menyeramkan, dan karena itu efek dramatis diperlukan, untuk mempertegas ancaman tersebut. 

Hasil karya salah satu sosok pembunuh berantai tersadis di AS, Alfred Gaynor. (sumber: Pinterest)

Gaynor terkenal suka memamerkan figur-figur wanita yang dibunuhnya. Ia kerap kali sengaja meninggalkan jasad tubuh wanita-wanita tersebut dalam bentuk yang tidak wajar untuk membuat orang lain shock.

2. Penyembah Iblis

Sosok pembunuh berdarah dingin yang sempat membuat warga Los Angeles, California hanyut dalam ketakutan, Richard Ramirez mungkin tidak akan pernah luput dari ingatan keluarga para korban.

Sosok salah satu pembunuh berantai tersadis di AS, Richard Ramirez. (sumber: LA Times)

Melansir dari CNN, pria yang kerap kali disebut sebagai night stalker di era pertengahan 1980-an ini dijatuhkan hukuman mati setelah dirinya diketahui terlibat dalam kasus 13 pembunuhan, 5 kali upaya pembunuhan, 11 kekerasan seksual dan 14 kasus pencurian.

Sosok salah satu pembunuh berantai tersadis di AS, Richard Ramirez. (sumber: Pinterest)

Gambar yang ia buat saat dipenjara menunjukan bahwa dirinya bukan hanya seorang pembunuh berantai yang gemar memerkosa korbannya saja, namun juga penyembah iblis.

Sebelum ia meninggal karena penyakit berkepanjangan yang dialaminya di dalam penjara pun ia sempat berkata, “Lucifer ada di dalam diri kita semua, mari sembah setan!” tanpa ada perasaan bersalah ataupun sedih.

2 dari 3 halaman

Karakter Pilihan

3. Burung Cantik

Tidak ada yang tahu persis berapa jumlah korban yang tewas dibunuh oleh Charles Ng dan rekannya Leonard Lake sebuah kabin di daerah kaki pegunungan Sierra Nevada, California, AS pada tahun 1984 dan 1985 silam.

Sosok salah satu pembunuh berantai tersadis di AS, Charles Ng. (sumber: ABC 7)

Namun, otoritas berasumsi bahwa jumlahnya antara 11 sampai 25 orang. Melansir dari LA Times, Charles Ng merupakan anak dari seorang pebisnis kaya asal Hong Kong.

Ia sekeluarga pindah ke AS dan seiring berjalannya waktu, Charles menguak sisi lain dirinya yang berujung kematian 11 orang diantaranya 6 laki-laki, 3 perempuan, dan 2 balita.

Hasil karya salah satu sosok pembunuh berantai tersadis di AS, Charles Ng. (sumber: Afro Art Media)

Terlepas dari ambisinya yang terbukti mematikan, Charles dinilai mempunyai bakat di bidang seni.

Lukisan yang ia buat menunjukan bahwa pembunuh berantai ini sebetulnya mempunyai potensi, namun 'bakat' tersebut diinterpretasikan dengan cara yang tidak wajar.

4. Senyum Mematikan

Amerika Serikat dihantui oleh sosok pembunuh berantai yang dijuluki Happy Face Killer di era tahun 1990-an awal.

Pria berdarah campuran Kanada-Amerika bernama Keith Hunter Jesperson terbukti membunuh 8 wanita, namun seperti yang dimuat oleh BBC, ia mengaku sudah membunuh 160 orang.

Sosok salah satu pembunuh berantai tersadis di AS, Keith Hunter Jesperson. (sumber: Criminal Minds)

Korbannya dibunuh di sejumlah lokasi berbeda seperti California, Nebraska, Florida, Washington D.C, Oregon dan Wyoming.

Hasil karya salah satu sosok pembunuh berantai tersadis di AS, Keith Hunter Jesperson. (sumber: SF Gate)

Lukisan yang ia buat cukup menyeramkan dan mengkontradiksi nama yang dijadikan julukannya. Ia diketahui seorang pembunuh berantai yang gemar mencari perhatian karena kerap kali meninggalkan tanda senyum atau smiley face di mana pun ia meninggalkan jasad korbannya agar dikenali oleh para detektif dari kepolisian.

5. Badut dan Tengkorak

Salah seorang pembunuh berantai lainnya yang juga haus perhatian publik adalah Henry Lee Lucas, pria yang mengaku sudah membunuh 600 orang, namun yang diketahui hanya 11 orang.

Seperti diberitakan oleh New York Post, Lucas mempunyai teknik tersendiri yaitu menistakan secara seksual korbannya saat sudah menjadi jasad.

Sosok salah satu pembunuh berantai tersadis di AS, Henry Lee Lucas. (sumber: The Line Up)

Pria berdarah dingin ini melakukan perbuatan kejinya di Virginia sejak tahun 1960 hingga akhirnya tertangkap pada tahun 1983.

Hasil karya salah satu sosok pembunuh berantai tersadis di AS, Henry Lee Lucas. (sumber: Pinterest)

Jika diperhatikan lukisannya, Lucas cenderung mengambarkan sosok karakter seperti badut atau tengkorak. Hal ini sempat memicu asumsi bahwa Lucas mempunyai kepribadian ganda. Lucas meninggal pada tahun 2001 terkena serangan jantung di dalam penjara.

3 dari 3 halaman

Garis Keras

6. Sosok Barbar

Ironisnya, sosok pembunuh 9 orang bernama Ottis Elwood Toole adalah kekasih dari Henry Lee Lucas.

Pertama kali melakukan aksi pembunuhannya pada usia 14 tahun, ia mengaku kepada pihak berwenang bahwa dirinya sudah membunuh banyak orang di 6 negara bagian yang berbeda.

Melansir dari Fox News, pria ini paling disorot ketika ia menjadi terdakwa kasus pembunuhan seorang bocah pada tahun 1981 silam.

Sosok salah satu pembunuh berantai tersadis di AS, Ottis Elwood Toole. (sumber: Metro Jacksonville)

Karya Toole dikategorikan sebagai menyeramkan, sesuai dengan karakternya sebagai pembunuh berantai. Hasil karya salah satu sosok pembunuh berantai tersadis di AS, Ottis Elwood Toole. (sumber: Pinterest)

Namun hal tersebut bukan suatu hal yang mengagetkan lagi untuk publik karena pria tersebut sebelumnya sempat dituduh sebagai kanibal.

Gambarnya dianggap terkesan mengilustrasikan sosok barbar yang tidak takut untuk menyakiti lawannya ataupun menjadikannya santapan.

7. Pesan Kritis

Bagi tetangganya, John Edward Robinson merupakan sosok pria yang rajin beribadah.

Namun ternyata pada tahun 1984 hingga 1999, pria ini terbukti telah membunuh 8 orang dengan menggunakan teknologi internet untuk mendapatkan informasi korbannya.

Sosok salah satu pembunuh berantai tersadis di AS, John Edward Robinson. (sumber: Criminal Minds)

Seperti dimuat dalam Vanity Fair, ia menggunakan wadah online chatting untuk bertemu dengan korbannya di dunia maya.

Pihak berwenang berasumsi bahwa pembunuh berantai ini sudah membunuh lebih banyak dari yang jumlah yang secara resmi ia sudah akui.

Hasil karya salah satu sosok pembunuh berantai tersadis di AS, John Edward Robinson. (sumber: Pinterest)

Hasil karyanya memicu banyak kontroversi tentang dirinya. Di satu sisi kata-kata seperti “take that Robinson!” seakan menghukum dirinya, namun di lain sisi, kalimat yang ia tulis di gambarnya seolah ditujukan kepada pihak berwenang yang sedang menghukumnya pada saat itu.

8. Badut Pemangsa Bocah

Pembunuh berantai yang dibesarkan oleh orang tua pemabuk bernama John Wayne Gacy merupakan salah satu sosok pertama yang melancarkan aksi keji paedofilia di mana 33 anak laki-laki menjadi korbannya.

Sosok salah satu pembunuh berantai tersadis di AS, John Wayne Gacy. (sumber: New York Post)

Ironisnya, Gacy sempat bekerja sebagai badut yang bernama Pogo untuk acara pesta ulang tahun anak kecil.

Melansir dari CNBC, pria yang dijuluki killer clown ini menjadikan ruang bawah tanah rumahnya kuburan massal.

Hasil karya salah satu sosok pembunuh berantai tersadis di AS, John Wayne Gacy. (sumber: Miami New Times)

Hasil karyanya menggambarkan dirinya yang tengah bertransformasi menjadi karakter badut Pogo. Gacy terus dijadikan bahan pembicaraan masyarakat luas atas perbuatannya yang dianggap tidak hanya hanya kejam dan sadis, namun juga masih dipandang tabu.