Sukses

Top 3: Niat Baik yang Berujung Maut

Kebaikan hati seorang siswi pelajar kelas 6 di China malah berujung maut, karena malaikat kecil tersebut malah terendam hingga meninggal.

Liputan6.com, Jakarta - Dalam beberapa hari terakhir ini, hujan turun deras di selatan China sehingga banjir melanda sejumlah kota di kawasan itu.

Ketika banjir melanda jalanan kota Dazhou pada 23 Juni lalu, seorang siswi kelas 6 mencoba menolong seorang nenek tua menyeberang jalan tersebut.

Malang bagi anak itu, ia malah terdorong ke bawah suatu mobil di jalan dan terendam air hingga meninggal dunia. Niat baik berujung maut ini menarik perhatian pembaca Liputan6.com kanal Global edisi Kamis, (30/6/2016)pagi.

Dua berita lainnya yang membuat penasaran pembaca adalah ledakan bom di bandara Istanbul, yaitu tanggapan capres AS, Hillary Clinton dan Donald Trump. Lainnya adalah 6 peristiwa bom di Turki sepanjang 2016.

Berikut adalah Top 3 Global kali ini: 

 

1. Tolong Nenek Tua, Bocah Cilik Tewas Tenggelam di Tengah Jalan

Sang murid kelas 6 yang baik hati sedang akan menolong seorang nenek melewati banjir di jalan raya. Anak perempuan itu malah meninggal. (Sumber Shanghaiist.com)

Beberapa hari belakangan ini, curah hujan yang luar biasa di selatan Tiongkok menyebabkan banjir di sejumlah kota. Ada beberapa korban jiwa, tapi yang satu ini sangat memprihatinkan.

Dikutip dari Shanghaiist.com, seorang anak perempuan dilaporkan meninggal dunia karena tenggelam saat berusaha menolong seorang nenek ketika hujan deras melanda Dazhou, Provinsi Sichuan, yang berujung banjir.

Dilansir dari NetEase, ketika banjir tanggal 23 Juni waktu setempat itu melanda, bocah kelas 6 SD itu melewati banjir di jalan raya.

Malang baginya, ia terpeleset, terseret arus, lalu tersangkut di bawah sebuah mobil dan terendam di bawah sana. Sang nenek pun nyaris terseret, tapi berhasil ditolong oleh sejumlah warga sekitar.

Selanjutnya...

 

2. Ini Reaksi Donald Trump dan Hillary Clinton soal Bom Turki

Beberapa orang tergeletak di trotoar setelah serangan bom di Bandara Atarturk, Istanbul, Turki, Selasa (28/6). Ratusan penumpang tumpah-ruah keluar dari bandara bersama barang-barang bawaan mereka, setelah ledakan tersebut. (REUTERS/Osman Orsal)

Ledakan bom Turki mengundang reaksi dari berbagai pihak, termasuk calon kandidat presiden Amerika Serikat (AS) yang dikenal kontroversial, Donald Trump. Taipan properti berkomentar melalui akun Twitter-nya.

"Serangan teror kembali terjadi, kali ini di Turki. Akankah dunia menyadari apa yang sebenarnya terjadi? Sangat menyedihkan," cuit Donald Trump di akun Twitter.

Beberapa jam kemudian, Trump kembali menulis, "Kita harus melakukan berbagai cara untuk menjaga terorisme yang mengerikan ini berada di luar Amerika Serikat."

Tim kampanye miliarder itu lalu merilis pernyataan belasungkawanya atas tragedi bom Turki.

Selanjutnya...

 

3. 6 Tragedi Ledakan Bom Mematikan di Turki pada 2016

Bom bunuh diri (ilustrasi).

Bandara Internasional Ataturk di Istanbul, Turki, menjadi sasaran teror pada Selasa, 28 Juni 2016 malam waktu setempat. Setidaknya 36 orang tewas dan 147 lainnya luka-luka setelah tiga teroris menyemburkan peluru dari senapan AK-47 dan meledakkan diri.

Ledakan bom mematikan di Turki bukan kali pertama terjadi. Pada 2016 ini, seperti dilansir dari BBC, bahkan tercatat ada enam insiden.

Setiap ledakan bom Turki menelan korban jiwa, mulai dari puluhan nyawa meregang dalam peristiwa tersebut. Dengan jumlah korban cedera lebih dari 100 orang.

Berikut enam peristiwa berdarah di Turki yang   rangkum dari berbagai sumber:

Selanjutnya...

Video Terkini