Sukses

Merana 10 Hari di Bandara Menanti Kekasih Dunia Maya

Pria asal Belanda rela terbang ke China bertemu dengan kekasih dunia maya untuk pertama kali. Apakah penantiannya membuahkan hasil?

Liputan6.com, Changsha - Seorang pria asal Belanda, Alexander Pieter Cirk, dibawa ke rumah sakit akibat kelelahan setelah menunggu kekasihnya yang tak kunjung tiba selama sepuluh hari.

Pria berusia 41 tahun itu rela terbang dari Belanda ke Changsha, China, demi bertemu dengan kekasih dunia mayanya, Zhang, untuk pertama kali.

Namun ketika Zhang yang berusia 26 tahun itu tak kunjung tiba, Cirk menunggu dengan sabar di terminal bandara selama satu setengah minggu. Demikian seperti dikutip dari News.com.au, Selasa (2/8/2016).

Gambar yang tersebar secara online menunjukkan pria Belanda itu duduk di kursi ruang tunggu kedatangan dan tampak lelah nan lusuh. Ia pun harus dilarikan ke rumah sakit akibat kelelahan.

Dalam foto lain, Cirk tampak didorong menggunakan kursi roda dengan infus di tangannya.

Setelah kisah cinta penuh penantian itu menjadi viral, saluran TV China Hunan memutuskan untuk mengundang Zhang. Menurut CCTV News, ia telah diberitahu bahwa Cirk akan datang ke China. Namun, ia berpikir bahwa itu hanya sekadar gurauan.

Zhang, perempuan asal China yang ditemui Cirk di dunia maya (CCTV News)

"Hubungan kami telah maju ke tahap romantis, tapi ia tampak acuh ke saya," ujar Zhang.

"Satu hari ia mengirimiku foto tiket pesawat dengan tiba-tiba dan aku berpikir bahwa itu sekadar gurauan. Ia tak menghubungiku lagi," jelasnya.

Ketika Cirk tiba dan berusaha menghubunginya, koneksi telepon Zhang tak terhubung karena ia harus pergi ke kota lain untuk menjalani operasi plastik.

Cirk yang patah hati pun memesan tiket untuk kembali ke Belanda dan berencana akan pulang setelah ia boleh diizinkan keluar dari rumah sakit.

Namun, Zhang tetap membuka pintu kesempatan untuk memperbaiki hubungannya. Ia berkata akan melanjutkan hubungannya dan akan bertemu Cirk setelah sembuh dari operasi plastiknya.