Ternyata, Ajang Olimpiade Ini Bisa Membuat Presiden Obama Tegang

Liputan6.com, Rio de Janeiro - Presiden Barack Obama berkali-kali menonton rekaman serbuan tentara antiteror di Situation Room di Gedung Putih. Namun, jangan sesekali meminta orang nomor satu AS itu menonton olahraga cabang senam di Olimpiade. Dijamin, ia bakal tegang.

Hal itu ia kemukakan dalam sebuah video yang direkam bersama Michelle Obama. Di rekaman itu, keduanya mengatakan bahwa mereka adalah fans berat Olimpiade. Mereka juga membagi momen favorit olahraga antar dunia itu.

Dilansir dari Daily Mail, Rabu (10/8/2016), dalam rekaman itu Obama bertanya kepada Michelle.

"Kalau kau, Michelle berkesempatan mengikuti Olimpiade, cabang olahraga apa yang akan diikuti?"

"Tentu saja, senam," jawab First Lady.

"Aku memang tidak cocok untuk senam, karena sedikit tinggi untukku. Namun, mereka sangat fenomenal, dan kalau aku bisa berputar seperti itu, jantungku pasti berdebar."

Namun, Presiden mengatakan ia nyaris tak bisa menonton para atlet senam di acara Olimpiade.

"Aku menemukan senam adalah hal yang spektakuler. Apa pun yang melibatkan dari ujung kaki ke kepala adalah sesuatu hal yang tak bisa kulakukan," ucap Obama.

"Namun, senam terlalu menegangkan," ujar Obama mengaku. "Olahraga senam membuatku tegang."

Obama mengaku lebih senang menonton atletik.

"Tapi aku lebih suka menonton pertandingan lari 200 meter," ujar Obama.

"Seratus meter oke, tapi buatku terlalu sebentar. Berbeda dengan 200 meter, Anda bisa melihat mereka mengitari lapangan atletik."

Salah satu atlet favorit Presiden Obama adalah saat sprinter Michael Johnson lari dengan sepatu emasnya di Olimpade Atlanta 1996. Tahun itu, Johnson juga memecahkan rekor dunia 200 meter.

Keluarga Obama mengatakan, Olimpade adalah bagian dari tumbuh kembang mereka berdua.

"Saat kami tumbuh besar, di rumah kami, Olimpade adalah acara yang paling dinanti," ujar Michelle.

"Olimpiade adalah hal penting bagi kami semenjak kecil," ucap Obama.

"Dan seluruh orang akan duduk dekat TV, acara Olimpiade akan mengambil alih waktu kami," kata First Lady.

Obama juga mengatakan, atlet Olimpiade kesukaannya adalah Jesse Owens, pelari cepat 100 meter kulit hitam yang bertanding di Olimpiade Berlin tahun 1936. Saat itu ia lebih membuktikan diri kepada Adolf Hitler bahwa ras Arya bukan yang terkuat.

"Owens tidak hanya menjadi pria paling tercepat di dunia, tapi dia menunjukkannya di depan Nazi, memberikan sinyal yang jelas soal posisi AS, yang menghargai persamaan manusia di muka Bumi--sebuah pesan yang sungguh kuat," ucap Obama.

Michelle kemudian menimpali, "Pilihan yang tepat, aku suka itu."

Pasangan nomor satu AS itu mengakhiri rekaman mereka dengan pesan kepada Team USA yang berlaga di Olimpiade Rio 2016.

"Bawa pulang emas bagi Amerika Serikat," kata Obama dan ditimpali Michelle, "Itu saja, selesaikan pertandingan."

"Bangga kepada kalian semua," ujar Obama yang diikuti Michelle, "Bangga."

"Terima kasih untuk segalanya. Kamu tahu Anda semua telah berlatih dengan keras. Kalian melakukan sesuat yang hebat," lanjut Obama

"Kami berada di belakang Anda, tiap langkah Anda. Kami cinta kalian semua," Michelle memungkasi.