Sukses

25 Negara Terkaya, Tersehat, Termakmur dan Bahagia, Indonesia?

Sebuah institut penelitan mengeluarkan daftar negara paling kaya, dan makmur. Bagaimana dengan Indonesia?

Liputan6.com, London - Legatum Institute, sebuah perusahaan riset dari London mengeluarkan laporan tahunan ke-10 tentang indeks kemakmuran secara global.

Negara paling makmur ditentukan oleh jumlah uang yang dimiliki oleh mereka. Tapi, Legatum Institute menemukan hal lain saat menyusun ranking.

Perusahaan itu membandingkan 104 variabel dari daftar yang mereka ajukan. Variabel itu termasuk 'indikator tradisional' seperti pendapatan domestik bruto (PDB) dan jumlah orang yang bekerja full time.

Namun, yang menarik adalah keamanan internet dan bagaimana orang bisa istirahat dengan baik tiap harinya juga dihitung sebagai indikator. Demikian seperti dikutip dari The Independent, Jumat (4/11/2016).

Variabel lantas dibagi menjadi sembilan subindeks: kualitas ekonomi, lingkungan bisnis, pemerintah, edukasi, kesehatan, keamanan, kebebasan individu, modal sosial, dan lingkungan alam.

Indeks itu menyurvei 149 negara di dunia yang memiliki data cukup. Selama tujuh tahun survei ini, Norwegia kerap berada di peringkat pertama. Namun, tahun 2016, sebuah negara lain menggantikannya. Siapakah itu?

Bagaimana dengan Indonesia? Berikut 25 negara dengan indeks kemakmuran tertinggi dimulai dari peringat terbawah:

2 dari 5 halaman

Peringkat 25 hingga 15

25. Portugal

Portugal masuk dalam 50 besar negara paling tinggi menurut hampir semua indeks. Negara ini masuk 10 besar skor tertinggi untuk kebebasan individu.

24. Malta

Negara yang terletak di perairan Mediterania ini berada di peringkat 20 besar dalam 4 indeks. Namun, yang paling tinggi adalah modal sosialnya, yaitu berada di peringkat 8.

23.  Hong Kong

Meskipun status Hong Kong sebagai negara tidak diakui oleh PBB, wilayah tersebut tetap dimasukkan dalam Indeks Kesejahteraan.

Hong Kong ada di ranking empat dalam hal lingkungan bisnis terbaik di Bumi.

22. Jepang

Jepang mungkin berjuang mengatasi stagnasi ekonomi, tetapi masih menjadi salah satu negara paling makmur di dunia.

Negeri sakura ada di peringkat 3 untuk keselamatan dan keamanan, dan 4 untuk kesehatan.

Koraku-en, Jepang

21. Spanyol 

Masalah politik membayangi Spanyol dalam beberapa tahun terakhir. Namun, negara itu masih masuk 15 besar untuk kategori lingkungan alam dan keselamatan.

20. Slovenia

Meski dianggap 'duri dalam daging' di sisi Inggris soal Brexit, Slovenia adalah salah satu negara paling makmur di Eropa. Negara itu memiliki lingkungan alam terbaik menurut Legatum Institute.

19. Singapura

Terkenal karena statusnya sebagai pelabuhan unggulan dunia dan sebagai pusat keuangan, Singapura juga merupakan tempat yang bagus untuk hidup, berada di nomor 2 untuk kesehatan, dan 1 untuk keselamatan dan keamanan, di Prosperity Index tahun ini .

Antusias ratusan warga dan wisatawan selama perayaan Hari Nasional Belgia di Brussels, Kamis (21/7). Belgia dalam status waspada sejak tragedi Bom Brussels yang menewaskan 34 orang pada 22 Maret 2016 lalu. (Foto: Arie Asona)

18. Prancis

Bangsa lain dengan boleh saja mengalami guncangan  ekonomi, tapi  Prancis mencetak skor baik di seluruh indeks, tapi yang paling baik adalah lingkungan alamnya yang berada di peringkat 4.


17. Amerika Serikat

Sementara Donald Trump bersumpah untuk mewujudkan "America Great Again", Amerika Serikat jatuh dari peringkat ke-11 secara keseluruhan ke peringkat ke-17 di tahun 2016.

Meski demikian, negara dengan perekonomian terbesar dunia itu menduduki peringkat 1 untuk lingkungan bisnis.


16. Belgia

Sementara Belgia telah menerima  banyak tekanan negatif dalam satu tahun terakhir sebagai rumah para pelaku serangan teror Paris, ia  dalah salah satu negara paling makmur di dunia.

Peringkat 10 besar untuk kebebasan pribadi dan pendidikan.

15. Austria

Negara kecil Eropa itu memiliki skor sub-indeks terbaik untuk keselamatan dan keamanan, ada di peringkat ke-9. 

3 dari 5 halaman

Peringkat 14 hingga 6


14. Islandia

Terisolasi dari Eropa dan dengan populasi lebih dari 300.000, Islandia mungkin tidak tampak seperti pilihan yang jelas untuk salah satu negara paling makmur di dunia, tapi ia berada di peringkat lima dari tiga sub indeks - keselamatan dan keamanan, kebebasan pribadi, dan modal sosial.

13. Irlandia

Irlandia mendapat skor tertinggi untukkebebasan pribadi, di peringkat ke- 5. Irlandia juga masuk 10 besar dalam kategori pendidikan.

12. Luksemburg

Terkenal sebagai surga pajak dan rumah kepala Uni Eropa Jean Claude Juncker, Luksemburg mencetak skor tertinggi untuk kebebasan pribadi dan kesehatan secara global, menurut Legatum Institute.

11. Jerman

Lokomotif di zona ekonomi Eropa berada di  10 besar untuk semua kecuali tiga dari kategori Index Kesejahteraan. Jerman memiliki peringkat terbaik untuk kualitas ekonomi, di mana ia tahun lalu hanya ada di peringkat ke- 5.

Bangunan  di sepanjang Sungai Yarra di Melbourne, Australia. (Liputan6.com/Tanti Yulianingsih)

10. Inggris

Meski pun terjadi British Exit atau Brexit, namun posisi Inggris melonjak pada Indeks Kesejahteraan tahun ini, naik dari posisi 15. Inggris adalah negara terbaik untuk lingkungan bisnis. Mereka menempati urutan kelima.

9. Denmark

Negara Skandinavia ini memiliki standar hidup yang tinggi. Denmark yang berada pada posisi kesembilan merupakan negara terakhir di kawasan itu yang tergolong makmur.

Denmark patut diacungkan jempol karena berada pada posisi kelima untuk urusan keamanan dan kenyamanan.

8. Swedia

Berada tepat di atas tetangganya, Denmark, Swedia menduduki peringkat ketiga dalam sub-indeks kualitas ekonomi. Untuk tata kelola pemerintahan, mereka berada pada nomor lima.

7. Belanda

Negeri Kincir Angin menempati urutan kedua dalam hal pendidikan dan kualitas ekonomi. Sementara terkait dua sub-indeks lainnya, Belanda berada pada peringkat lima.

6. Australia

Rakyat Negeri Kanguru ini dikenal dengan gaya hidup yang santai. Selain itu mereka dianugerahi cuaca yang seringkali baik. Maka tak heran, Australia menduduki posisi kedua dalam seluruh sub-indeks modal sosial.

4 dari 5 halaman

Peringkat 5 hingga Juara

5. Kanada

Menurut Legatum Institute, Kanada yang merupakan tetangga Amerika Serikat di bagian utara ini secara substansial lebih sejahtera. Negara pimpinan Perdana Menteri Justin Trudeau ini berada pada peringkat ketiga untuk modal sosial dan lingkungan bisnis.

Sementara itu, untuk kebebasan pribadi mereka menduduki posisi nomor dua.

4. Swiss

Swiss kerap berada di peringkat teratas dalam indeks kemakmuran. Ini berkat pendidikan mereka yang menduduki posisi nomor satu. Demikian juga dengan kesehatan mereka.

Dalam sub-indeks kesehatan, Swiss menduduki peringkat ketiga.

3. Finlandia

Rakyat Finlandia mungkin tidak menganggap mereka bagian dari Skandinavia, namun mereka tidak dapat menyangkal sebagai salah satu negara di Eropa utara yang sejahtera.

Legatum Institute mengatakan, Finlandia memiliki tata kelola pemerintahan terbaik di dunia.

2. Norwegia

Berdasarkan data Legatum Institute, selama tujuh tahun berturut-turut, Norwegia berada pada deretan teratas negara-negara paling makmur di dunia. Namun tahun ini, Norwegia berada pada peringkat ketiga dalam sub-indeks tata kelola pemerintahan.

1. Selandia Baru

Menurut Legatum Institute, Selandia Baru menduduki peringkat nomor satu sebagai negara paling makmur di dunia. Tak hanya itu, negara ini juga berada pada posisi puncak berdasarkan modal sosial dan sub-indeks kualitas ekonomi.

Sementara untuk lingkungan bisnis dan pemerintahan, Selandia Baru menduduki peringkat nomor dua.

5 dari 5 halaman

Bagaimana dengan Indonesia?

Menurut tajuk dalam survei itu, Legatum Institute menyebut ada pola yang berbeda yang berubah di Asia. Banyak negara-negara di Asia yang telah memiliki perubahan signifikan di bidang kemakmuran. Dan Indonesia merupakan salah satunya.

"Indonesia adalah salah satu yang cemerlang dalam Indeks Kesejahteraan dalam satu dekade terakhir. Negeri ini menunjukkan perbaikan untuk kebebasan dan secara cepat memperkuat ketahanan masyarakat," demikian fakta yang ditemukan oleh lembaga itu.

Indonesia juga berada di negara kategori VVIP (Vietnam, Indonesia, Philipine, dan Polandia) memperlihatkan lebih banyak potensi dibanding negara-negara BRICKS (Brazil, Russia, India, China and South Africa).

Video Terkini