Liputan6.com, New York - Setelah kisah heboh muslimah tampil di Majalah Playboy untuk edisi Oktober lalu, kini giliran perusahaan kosmetik terkenal CoverGirl menggunakan model berhijab untuk produk terbaru mereka.
CoverGirl menunjuk blogger kecantikan, Nura Afia, yang menjadi brand ambassador untuk maskara 'So Lashy'. Itu berarti Afia akan tampil bersama model lain di iklan CoverGirl terbaru yang rencananya akan terpampang di billboard di Times Square, New York.
Bagi Afia, muslimah berhijab mewakili kosmetik besar AS adalah langkah besar bagi komunitas muslim.
Advertisement
"Ini adalah penghargaan terbesar bagi kami," kata Afia kepada CNN yang dikutip Liputan6.com pada Minggu (6/11/2016).
"Itu berarti gadis kecil seperti aku memiliki sesuatu untuk ia cita-citakan nanti. Aku besar dengan perasaan bahwa hijab justru membuatku tak berkembang," katanya.
Namun, dengan dipilihnya sebagai brand ambassador, tentu hijab tak lagi mengekangnya. Afia kini memiliki lebih dari 200 ribu penggemar di layanan video berbagi. Di situ, ia kerap membagi tipsnya memakai make up. Di Instagram Afia memiliki lebih dari 300 ribu followers.
Afia mengatakan CoverGirl menghubunginya di awal Oktober untuk menjadi iklan di perusahaan itu. Namun, ia tak tahu bahwa justru dipilih jadi brand ambassador.
"Ini jelas pencapaian besar, maksudku mewakili sesuatu yang luar biasa besar," ujar Afia.
CoverGirl mengatakan produk mereka terbaru adalah untuk mempromosikan keberagaman dan keterbukaan. Pada Oktober lalu, perusahaan itu mengumumkan James Charles sebagai pria pertama brand ambassador.
Model lain yang mempromosikan 'So Lashy' adalah dua perempuan kulit hitam, seorang perempuan keturunan asia dan aktris Latin, Sofia Vergara.
"Kami selalu mendukung kecantikan yang beragam," tulis CoverGirl dalam instagram mereka.
Muslimah berhijab kini mulai dilirik di dunia fashion Barat. Tahun lalu, H&M menggunakan model berhijab.
Di AS, Afia hanya salah satu dari sedikit muslimah yang tampil di iklan sejenis itu.
Afia mengatakan perannya sebagai duta CoverGirl adalah langkah positif untuk adalah langkah positif menuju representasi utama untuk perempuan Muslim.
"Ini menunjukkan bahwa kami tak berbeda dengan kebanyakan perempuan Amerika Serikat lainnya," kata Afia. "Kami hanya gadis-gadis yang suka bermain dengan make up dan melakukan hal sehari-hari.