Liputan6.com, Istanbul - Aksi penembakan brutal dilaporkan terjadi di dalam sebuah klub malam di Istanbul, selama perayaan malam Tahun Baru.
"Sejumlah polisi dan paramedis dikirim ke Reina bar yang terkenal di Distrik Ortaköy," demikian dilaporkan CNN Turk yang dikutip dari The Independent Minggu (1/1/2017).
Baca Juga
Dalam penembakan brutal di perayaan tahun baru itu, 35 orang dilaporkan tewas sementara 40 lainnya terluka. Hal itu dikemukakan oleh Gubernur Istanbul, Vasip Sahin. Ia juga menyebut insiden itu merupakan serangan teroris yang menyerang orang-orang tak bersalah.
Advertisement
Serangan itu terletak di kawasan Besiktas. Menurut kantor berita Turki, Anadolu, penyerang belum teridentifikasi. Sementara itu, kantor berita Reuters menyebut pelaku berjumlah dua orang.
Banyak dari bagian Turki telah dikenakan peningkatan langkah-langkah keamanan pada malam Tahun Baru, setelah satu tahun yang telah melihat serangan mematikan oleh kelompok-kelompok ekstremis ISIS dan Kurdi.
"Lalu lintas yang mengarah ke Istanbul dan ibukota, Ankara, akan ditutup," tegas polisi.
Sebelum peristiwa ini, Turki diguncang bom kembar yang dilakukan oleh Kurdistan Freedom Falcons (TAK). Sebanyak 44 orang tewas pada serangan 10 Desember itu.
Sementara ledakan lain dilaporkan terjadi, menargetkan polisi dan dinas keamanan setempat.
ISIS berada di balik serangan di Bandara Istanbul pada bulan Juli, serta bom bunuh diri sebelumnya menargetkan wisatawan dan pembeli.