Liputan6.com, Bangkok: Kelompok Kaus Merah bersedia untuk melanjutkan pembicaraan politik dengan pemerintah, jika Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva setuju membubarkan DPR dalam waktu 30 hari. Demikian diutarakan pemimpin Kaus Merah, Veera Musikapong, Jumat (23/4).
Veera juga menambahkan, sebuah panel independen harus dibentuk untuk menyelidiki bentrokan antara Kaus Merah dan aparat keamanan pada 10 April silam, serta serangkaian ledakan bom di Distrik Silmon, Bangkok, Kamis (22/4) malam.
Pernyataan tersebut dibuat di tengah ketegangan politik yang sedang memanas, ditambah aksi teror yang memanfaatkan situasi.(Xinhua/YUS)
Veera juga menambahkan, sebuah panel independen harus dibentuk untuk menyelidiki bentrokan antara Kaus Merah dan aparat keamanan pada 10 April silam, serta serangkaian ledakan bom di Distrik Silmon, Bangkok, Kamis (22/4) malam.
Pernyataan tersebut dibuat di tengah ketegangan politik yang sedang memanas, ditambah aksi teror yang memanfaatkan situasi.(Xinhua/YUS)