Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Taiwan memberikan dukungan kepada anak-anak berkebutuhan khusus di Jakarta, melalui kegiatan bersama dengan Yayasan Maria Monique Lastwish. Momen ini adalah yang ketiga kalinya digelar.
Kali ini TETO menyambut anak-anak berkebutuhan khusus itu di kantor perwakilan yang disulap menjadi tempat bermain mereka.
Baca Juga
Aktor Taiwan Derek Chang Kenang Momen Mendonorkan Hati untuk Ayahnya saat Masih Usia 21, Jadi Titik Balik Keakraban Mereka
Taiwan Klaim Deteksi Keberadaan Balon China, Pertama Kalinya Sejak April
TETO Rayakan 48 Tahun Kehadiran Taiwan Technical Mission di Indonesia, Dorong Kolaborasi Bidang Pertanian
Pada kesempatan itu, Yayasan Maria Monique Lastwish membawa seorang anak yang pandai bermain piano, Michael Anthony
Advertisement
"Kami mendukung Fashion World for Infortunate, lalu Maria Monique Remembered 2016 dengan Taiwan Ladies Club-nya memberikan happiness ke-35 anak-anak berkebutuhan khusus di Cileduk," ucap Deputy Head TETO Phoebe Yeh, Kamis 12 Januari 2017.
Natalia Tjahja selaku pendiri Yayasan Maria Monique Lastwish pernah mengunjungi ke Taiwan pada 2013, dan membuat tempat bermain untuk 100 anak berkebutuhan khusus.Â
"Terima kasih, dengan adanya Maria Monique Happy Room 85 di Yilan (Turtle Island)," imbuh Phoebe Yeh dalam kata sambutannya.
Dalam acara kali ini, anak-anak yang hadir diberikan cerita tentang Taiwan. Selain itu, mereka juga diajarkan untuk membuat lampion bergambar sesuai dengan shio tahun ini, Ayam.
Bagi YMM Maria Monique Lastwish, TETO adalah keluarga.
Rumah Bermain Polandia
Sebelumnya, pada Selasa 11 Januari 2017, kediaman Duta Besar Polandia untuk Indonesia juga mendadak jadi tempat bermain anak-anak.
Sejumlah anak berkebutuhan khusus atau yang berasal dari keluarga tak mampu, mendapat kesempatan bermain di kediaman Dubes Polandia. Kegiatan itu pun difasilitasi Maria Monique Lastwish Foundation.
Di rumah yang terletak di dalam komplek Kedutaan Polandia di bilangan Rasuna Said Kuningan, anak-anak tersebut bermain bersama Istri Dubes Polandia, Agata Szumowska.
Berbagai permaian seperti menyusun puzzle peta Polandia hingga mewarnai gambar dilakukan di rumah tersebut. Agata dan sejumlah staf kedutaan pun mendampingi anak-anak tersebut.
Tidak cuma bermain, anak-anak yang berasal dari berbagai latar belakang ini, juga diajak makan siang bersama Szumowska. Kecerian dan kegembiraan pun terpancar di wajah mereka.
Menurut Szumowska, ia senang, bisa mengajak anak-anak Indonesia ini bermain di rumahnya. Lebih menggembirakan lagi, kala dirinya bisa membuat mereka tersenyum gembira.
"Acara ini berlangsung dengan semangat kekeluargaan, anak-anak ini merasa seperti berada di rumah mereka sendiri," kata Szumowska kepada Liputan6.com.
"Menurut saya, kediaman duta besar bukan hanya untuk orang-orang penting, tapi juga untuk anak-anak. Mereka bagi saya juga VIP," tambah dia.
Ibu Dubes punya pesan khusus kepada anak-anak Indonesia. Ia menginginkan semua anak terus punya harapan dalam hidup.