Sukses

Mantan Model Indonesia Tewas dalam Kecelakaan Pesawat di Perth

Kepolisian Australia Barat sudah mengonfirmasi dua nama korban tewas, yakni Peter Lynch dan Endah Cakrawati.

Liputan6.com, Perth - Endah Ari Cakrawati, yang pernah dikenal sebagai model dan presenter di Indonesia, dilaporkan menjadi korban kecelakaan pesawat kecil di Swan River, Perth saat perayaan Australia Day, pada Kamis 26 Januari 2017.

Kepolisian Australia Barat sudah mengonfirmasi dua nama korban tewas, yakni Peter Lynch dan Endah Cakrawati.

"Peter Lynch berusia 52 tahun dan memiliki tiga orang anak, dan korban lainnya adalah Endah Cakrawati, usia 30 tahun asal Indonesia, yang sepengetahuan kami mereka adalah rekan dan sekaligus pasangan," ujar Stephen Brown dari Kepolisian Australia saat menggelar jumpa pers.

Dari informasi yang Liputan6.com kutip Jumat (27/1/2017), Konsulat Jenderal RI di Perth telah memberitahu pihak keluarga Endah soal kecelakaan ini.

"KJRI sudah menghubungi dan berkomunikasi dengan keluarganya di Indonesia," ujar Ade Padmo Sarwono, Konjen RI di Perth.

"Kita juga akan terus berkomunikasi dengan polisi untuk memperoleh akses ke kamar jenazah, yang rencananya dilakukan hari ini," kata Ade saat dihubungi Erwin Renaldi dari ABC Australia Plus.

Ade menjelaskan, bantuan yang akan diberikan oleh KJRI saat ada warga Indonesia yang meninggal di Australia adalah mengupayakan agar keluarga korban bisa datang ke Australia dan menemui otoritas atau pihak kepolisian.

"Kita akan membantu proses pengajuan visa bagi keluarga untuk datang ke Perth atau memfasilitasi untuk bertemu otoritas. Untuk selanjutnya soal jenazah, itu tergantung pihak keluarga untuk dibawa ke Indonesia atau tidak," tambahnya.

Endah Ari Cakrawati, mantan model yang juga runner-up Putri Banten 20018, Endah Ari Cakrawati yang jadi korban kecelakaan pesawat di Perth. (Facebook/Rhere Kribo RK)

Endah diketahui bekerja dengan Peter sebagai manajer investor dan public relations di Cokal, perusahaan batu bara asal Australia yang beroperasi di Indonesia, Tanzania, dan Mozambik.

Sebelumnya, ia juga pernah menjadi model dan MC di Indonesia. Karirnya di dunia hiburan dimulai saat ia menyabet gelar runner-up I Putri Banten 2008.

Dari profil LinkedIn-nya disebutkan jika Endah adalah lulusan S-2 Magister Manajemen di Universitas Indonusa Esa Unggul.