Melania Trump Tunjuk Sosialita Ini sebagai Penasihat Senior

Liputan6.com, Washington, DC - Ibu Negara Amerika Serikat (AS), Melania Trump mengambil langkah pertamanya di Gedung Putih dengan menunjuk Stephanie Winston Wolkoff sebagai penasihat seniornya. Nama Stephanie disebut-sebut mengakar kuat di industri mode Negeri Paman Sam.

Kelak, dengan peran barunya, Stephanie akan membantu menyusun daftar staf Melania. Ia akan turut mewawancarai sejumlah calon yang akan menduduki posisi penting, termasuk kepala staf ibu negara, kepala komunikasi, dan sekretaris sosial.

Seperti dikutip dari Dailymail.com, Selasa (31/1/2017), Stephanie merupakan mantan event planner di majalah mode Vogue. Perempuan berusia 46 tahun itu juga pernah menjabat sebagai direktur mode di Lincoln Center.

Marieclaire.com melansir, Stephanie dan Melania telah menjadi teman dekat nyaris selama 20 tahun. Keduanya bergaul dalam lingkungan sosial yang sama di Manhattan. Itulah mengapa penunjukannya tidak terlalu mengejutkan bagi sebagian kalangan.

Jejak Stephanie juga dapat dilihat dalam inaugurasi Donald Trump. Ia ditunjuk menjadi penasihat bagi Tom Barrack, kepala komite inaugurasi Trump.

Stephanie yang merupakan lulusan Loyola University di New Orleans bersuamikan David Wolkoff, seorang pengembang real estate. Pasangan ini memiliki tiga anak.

Menurut the Washington Post, Stephanie yang juga memiliki kedekatan dengan kepala editor Vogue, Anna Wintour, ini memulai kariernya dari bawah hingga akhirnya pada 2012 ia memiliki perusahaan sendiri, SWW Creative.

Penunjukan Stephanie ini semakin menegaskan satu hal, Trump berusaha membawa orang-orang dekatnya di New York ke Washington untuk terjun ke politik dan menduduki sejumlah posisi penting.

Trump sebelumnya telah mengangkat Jared Kushner, suami dari putri kesayangannya Ivanka, untuk mengisi posisi penasihat senior presiden. Presiden ke-45 AS itu juga menunjuk Steven Mnuchin sebagai Menteri Keuangan, sementara pensiunan marinir AS, James Mattis yang mendukung teknik penyiksaan waterboarding dilantik menjadi Menteri Pertahanan.

Ketika sang suami telah mempertontonkan sejumlah pergerakan ekstrem, Melania justru bersikap pasif. Bahkan di akun Twitter resminya @FLOTUS ia baru mencuit sekali.

"Saya merasa terhormat untuk melayani negara yang hebat ini sebagai ibu negara," demikian cuitan pertama Melania disertai foto pengambilan sumpah sang suami.