Film Mesum Produksi Lokal Pertama Gegerkan Myanmar

Liputan6.com, Yangoon - Insiden besar mengguncang Myanmar. Film dewasa dengan kualitas gambar high definition dibuat di negara ultra-konservatif ini untuk kali pertamanya.

Film yang berjudul Violet of Myanmar berdurasi kurang lebih dua jam diketahui diproduksi oleh perusahaan yang menamakan dirinya Art of Myanmar.

Film ini menjadi perbincangan luas di Myanmar setelah tersebar di Facebook dan bisa diakses bebas oleh pengguna media sosial itu.

Perusahaan Art of Myanmar lewat Facebooknya mengatakan, film ini hanya sebuah permulaan. Masih banyak lagi yang akan mereka luncurkan dalam waktu dekat.

Mengetahui kejadian tersebut, kepolisian Myanmar segera bergerak. Pelaku dan siapa otak di balik perusahaan Art of Myanmar langsung diburu.

"Polisi Myanmar sudah menginvestigasi kasus ini dan siap mengambil tindakan," sebut Kepala Departemen Teknologi dan Komunikasi Kepolisian Myanmar, Tun Nay Win seperti dikutip dari Channel News Asia, Kamis (27/4/2017).

Meski mengatakan akan mengambil aksi, dia menolak memberikan detail pasal apa yang dijatuhkan untuk para pelaku dan pembuat film biru ini.

Memiliki materi cabul, seperti film, bacaan dan gambar sangat ilegal di Myanmar. Hukuman pidana kerap dijatuhkan bagi pelanggar aturan.

Myanmar merupakan negara dengan mayoritas penduduk memeluk agama Buddha yang konservatif dan sempat menutup diri dari dunia internasional. Membicarakan seks merupakan hal yang sangat tabu bagi masyarakat negara itu.