Sukses

Pasca-Kebakaran, Terminal 2 Bandara Changi Singapura Ditutup

Terminal 2 Bandara Internasional Changi di Singapura mengalami insiden kebakaran, sejumlah penerbangan ditunda dan pengunjung dievakuasi.

Liputan6.com, Singapura - Terminal 2 Bandara Internasional Changi di Singapura mengalami insiden kebakaran kecil pada Selasa, 16 Mei 2017 sekitar pukul 17.40 waktu setempat atau sekitar 16.40 waktu Jakarta.

Kobaran api berskala kecil membara di aula kedatangan terminal 2 Bandara Changi, seperti yang dijelaskan oleh Singaporean Civil Defence Force (SCDF) dan dikutip oleh Channel News Asia, Selasa, (16/5/2017).

Kebakaran itu menyebabkan tiga korban sesak napas akibat menghirup asap dan harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Sementara itu, api berhasil dipadamkan menggunakan selang pemadam kebakaran (hose reel jet) yang tersedia tak jauh dari titik lokasi kejadian.

Menurut keterangan resmi bandara, alarm kebakaran aktif pada pukul 17.40 yang disebabkan munculnya asap melalui ventilasi udara. Sedangkan menurut Channel News Asia, titik lokasi kebakaran bersumber dari sebuah gudang penyimpanan di terminal 2.

Sekitar pukul 18.45 waktu setempat (17.45 waktu Jakarta), pihak bandara menjelaskan bahwa situasi telah berhasil dikendalikan dan sebab kebakaran sudah dapat diidentifikasi.

Meski begitu, sejumlah penerbangan harus ditunda dan pengunjung bandara harus dievakuasi akibat insiden tersebut.

Pada pukul 20.10 waktu setempat (19.10 waktu Jakarta), pihak Bandara Changi mengumumkan bahwa terminal 2 tetap ditutup dari segala aktivitas untuk menjamin keselamatan pasca-kebakaran.

Sedangkan aktivitas penerbangan di terminal 2 dipindahkan ke terminal 3 hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Pihak bandar udara juga mengimbau agara para penumpang memeriksa informasi jadwal penerbangan terbaru pasca-insiden kebakaran.

Dua jam pasca-kebakaran, para pengunjung bandara masih menunggu di luar perimeter terminal 2. Sejumlah bus dikerahkan pihak Bandara Changi untuk mengevakuasi pengunjung di terminal 2 untuk beralih ke terminal 3.

Hingga berita ini turun, sejumlah kantor berita lokal di Singapura masih menunggu perkembangan informasi terkini di Bandara Changi pasca insiden kebakaran tersebut.

 

 

 

 

 

 

 

 

Video Terkini