Pesawat Palestina Mengabaikan Sanksi PBB

Liputan6.com, Baghdad: Pesawat Boeing 727 milik maskapai Palestina yang mengangkut 20 korban konflik Timur Tengah, Ahad (30/10), mengabaikan sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa. Soalnya, pesawat itu mendarat di Bandar Udara Internasional Saddam, baghdad, Irak. Bahkan, tak tanggung-tanggung, sejumlah pejabat Palestina di bawah pimpinan Menteri Kontruksi Umum Azzam Al Ahmad ikut serta di dalam pesawat tersebut. Itu sebabnya, kedatangan mereka disambut dengan gembira oleh warga setempat.

Selain itu, masyarakat Irak juga menyatakan simpati dan mendukung pelanggaran sanksi, yang telah diterapkan PBB selama satu dasawarsa. Bahkan, masyarakat Irak juga mendukung perjuangan warga Palestina dalam menghadapi tentara Israel. Apalagi, pesawat Palesitana itu mengangkut lima ton peralatan medis dan obat-obatan yang dipersembahkan untuk rakyat Irak. Maklum, sejak diberlakukan sanksi ekonomi PBB, negara tersebut mengalami kekurangan bahan pangan dan obat-obatan.(AWD/Rya)