Sukses

Video Sambutan Heboh untuk Obama di SDN Menteng 01

Sejumlah orang memadati SDN Menteng 01 saat Barack Obama bernostalgia dengan mengunjungi sekolah yang terletak di Jalan Besuki itu.

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah kunjungannya ke Indonesia, Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyempatkan diri bernostalgia ke tempatnya bersekolah dulu, yakni SDN Menteng 01, pada 1 Juli 2017.

Menurut keterangan Kepala SDN Menteng 01 Jakarta, Edi Kusyanto, pihak sekolah tidak mendapat informasi pasti atas kunjungan Presiden ke-44 AS itu.

Meski jadwal kedatangannya tidak pasti, kedatangan Obama ke sekolah yang terletak di Jalan Besuki itu dipadati mereka yang antusias menyambut mantan orang nomor satu AS.

Total, terdapat delapan mobil yang mengantarkan Obama dan rombongan. Menurut keterangan Edi, rombongan itu datang dari arah Kedutaan Besar Amerika Serikat dengan penjagaan yang sangat ketat.

"Tapi memang sangat ketat, yang masuk pun dibatasi, kita sebagai kepala sekolah, guru, orang tua murid, anak-anak, di pagar luar. Jadi diseleksi betul yang masuk," kata Edi kepada Liputan6.com pada Selasa, 4 Juli 2017.

Dalam sebuah video yang diterima Liputan6.com, terlihat ramainya orang-orang yang menyambut Barack Obama. Mantan pejabat Bank Indonesia yang juga merupakan kakak kelas Obama di SDN Menteng 01, Miranda Goeltom, juga terlihat dalam rekaman itu.

Saat berkeliling di tempatnya menuntut ilmu itu, Obama didampingi oleh seorang gurunya yang bernama Efendi serta enam teman dekatnya semasa bersekolah dalam kunjungan yang berlangsung sekitar tujuh menit itu.

Di ruang kelasnya dahulu, yakni kelas tiga, pria yang memiliki nama kecil Barry itu membubuhkan tanda tangan dan menuliskan "Terima Kasih, Besuki School!".

Sebelum pulang, pria yang pernah tinggal di Menteng Dalam itu sempat menuliskan pesannya dan membubuhkan tanda tangannya di buku tamu SDN Menteng 01.

"Besuki School. Thank you for letting me visit my old school. Terima kasih!" tulis Barack Obama. Ia juga menambahkan tulisan "Dream Big Dreams" (Bermimpilah Mimpi yang Besar) di bawah tanda tangannya.