Sukses

Unggah Foto PM Singapura, Akun Instagram Trump Malah Sebut Jokowi

Akun Instagram Donald Trump menulis nama Jokowi padahal foto yang diunggahnya adalah PM Singapura Lee Hsien Loong.

Liputan6.com, Hamburg - Donald Trump kembali memancing kehebohan netizen atas foto yang diunggahnya di Instagram. Kali ini, hal tersebut terjadi di tengah penyelenggaraan KTT G20 di Hamburg, Jerman.

Dalam sebuah foto yang diunggahnya pada 8 Juli 2017, Trump terlihat sedang berbincang dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong. Namun bukannya menuliskan nama PM Negeri Singa itu, ia justru menulis nama Presiden Indonesia Joko Widodo dalam keterangan foto.

Media Coconuts.co sempat memotret kesalahan keterangan foto yang diunggah ke akun resmi Donald Trump tersebut.

"Presiden Trump dan Presiden Indonesia, Joko Widodo berbicara sebelum pertemuan bilateral dimulai di #KTTG20 di #Hamburg, #Jerman," tulis keterangan foto itu.

Akun Instagram Donald Trump menulis nama Jokowi padahal foto yang diunggahnya adalah PM Singapura Lee Hsien Loong. (Instagram @therealdonaldtrump)

Sadar telah melakukan kesalahan, keterangan di foto itu saat ini telah diganti.

"Presiden Trump dan Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong. Sebelum memulai pertemuan bilateral," tulis keterangan foto yang juga menyertakan link pidato pembukaan sebelum diadakannya pertemuan bilateral.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, pada Senin (10/7/2017) beberapa netizen ada yang menyadari kesalahan yang terdapat dalam keterangan foto itu.

Keterangan foto yang telah diedit beberapa jam setelah sebelumnya menyebut Presiden Indonesia Joko Widodo yang ada digambar tersebut.

"Unggahan aslinya menyertakan nama yang salah. Dan dalam beberapa hari terakhir mereka membuat sejumlah kesalahan nama dan gelar," tulis @kaizen10366 kepada @tobiandlala.

"Caption ini telah diedit. Sebelumnya ia menyebut Presiden Indonesia Joko Widodo," tulis @andipamaulana.

Sementara itu akun @yanuarg memaklumi kesalahan yang dibuat staf Presiden Donald Trump itu dan menulis, "Benderanya cuma keliatan merah putih, gak keliatan bulan bintangnya, jadi stafnya Trump salah ngira Indonesia."

Saksikan juga video berikut ini