WTO Serukan Percepat Perundingan Perdagangan

Liputan6.com, Jenewa: Ketua Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) Pascal Lamy menyerukan para pemimpin negara-negara kaya dan berkembang yang menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Korea Selatan bulan depan, agar mengirimkan sinyal politik yang jelas untuk mempercepat perundingan perdagangan global. "Kami berharap para pemimpin negara dapat segera mengirimkan sinyal politik yang jelas bahwa mereka siap memasuki akhir dari negosiasi Doha. Bahwa mereka bersedia masuk ke bagian akhir negosiasi," ujarnya di depan Dewan Umum WTO, Kamis (21/10).

Lamy menekankan bahwa pembicaraan yang semakin panas dan sulit mengenai perluasan liberalisasi perdagangan global di bidang pertanian, barang industri, dan jasa, membutuhkan langkah yang lebih cepat. Karena itu, perundingan dalam KTT G20 dan Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Jepang bulan depan dapat menjadi dorongan atas negosiasi yang sedang berlangsung. Hal ini disebabkan oleh semakin dekatnya agenda pencapaian kesepakatan sembilan tahun Putaran Doha.

Lamy juga menyoroti bahwa pertemuan tersebut akan semakin memicu ketegangan internasional atas isu perdagangan. Para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral negara-negara G20 akan membahas stabilitas pasar valuta asing pada pertemuan pra-KTT di Korea Selatan hari ini.(ANT/SHA)