Liputan6.com, Uttarakhand - Departemen Kehutanan Uttarakhand, India, menangkap lima orang pria dari Desa Almora dengan tuduhan memburu ikan lele monster (Bagarius yarelli). Lele seberat 125 kilogram ini ditetapkan oleh Badan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN) sebagai spesies yang nyaris punah.
Dikutip dari laman Times of India, Rabu (26/7/2017), kejadian ini terungkap setelah beredarnya sebuah foto sekelompok pria yang tengah mengangkut lele monster di Desa Almora.
Baca Juga
Kelima pria ini didakwa dengan undang-undang perlindungan margasatwa, yang melarang perburuan hewan nyaris punah.
Advertisement
Petugas divisi kehutanan (DFO) SR Prajati mengatakan, kasus ini telah dilaporkan kepada pihak berwenang. Kini, proses hukum tersebut tengah bergulir dan masih menunggu keterangan dari pihak kepolisian India.
Dari gambar yang beredar dan pengakuan warga, lele monster ini dikabarkan memiliki berat 125 kilogram. Namun, tak diketahui jelas kebenarannya.
Sebab, ikan air tawar yang pernah ditangkap di kawasan Pegunungan Himalaya sudah telanjur dimasak dan disantap sebelum ditimbang, demikian dilansir dari laman Hindustan Times.
"Ikan itu tak bisa ditimbang karena sudah dimakan oleh warga. Dari penjelasan penduduk dan rekaman video kami memperkirakan ikan itu berbobot 125 kilogram," ujar SR Prajati.
Apabila ikan lele itu berbobot 125 kilogram, maka hewan air tawar itu lebih berat dari sebuah sepeda motor bermesin 100 cc.
Menurut Parag Madhukar Dhakate (konservator hutan), ikan lele monster adalah jenis hewan yang memberi manfaat bagi kebersihan sungai.
Sebab, Bagarius yarelli adalah spesies omnivora dan memakan hampir semua hal yang dapat ditemukan di bawah air.
Sementara itu, ahli biologi Inggris, Jeremy Wade, juga memiliki pandangan yang sama. Wade menilai, tubuh ikan lele ini bisa besar karena memakan banyak tumbuhan di dasar sungai.
Ikan lele monster memiliki peran penting dalam ekosistem Sungai Ramganga, yang menjadi nadi kehidupan di taman nasional Corbett.
Ironisnya, populasi ikan lele raksasa ini terus berkurang akibat perburuan liar yang tak terkontrol, rusaknya habitat, dan terusik pembangunan infrastruktur manusia, misalnya bendungan.
Badan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN) menempatkan spesies lele monster ini sebagai satwa yang hampir punah.
Saksikan juga video menarik berikut ini: