Liputan6.com, Maharashtra - Baru-baru ini pengguna media sosial dihebohkan dengan rekaman video aksi ceroboh wisatawan asal Nepal. Dua orang pemuda tersebut tewas setelah terjatuh ke jurang sedalam lebih dari 600 meter.
Dikutip dari laman Hindustan Times, Sabtu (5/8/2017), dua pemuda itu diketahui bernama Imran Garadi (26) dan Pratap Ratbod (21).
Keduanya dilaporkan tengah menikmati masa liburan di sebuah lokasi wisata bernama Amboli Ghat yang terletak di distrik Sindhudurg, negara bagian Maharashtra, India.
Advertisement
Amboli Ghat adalah lokasi wisata favorit masyarakat India. Suasana pegunungan dan udara yang sejuk kerap dipilih warga untuk mengisi waktu liburan baik bersama teman ataupun keluarga.
Pihak polisi yang mengidentifikasi kejadian tersebut mengatakan, insiden tersebut berawal dari kecerobohan dua orang pemuda yang terjadi pada 1 Agustus 2017.
"Imran dan Pratap tak hanya datang sendiri. Ia berlibur ke Amboli Ghat bersama beberapa teman lainnya," ujar Inspektur Polisi Suni Dhanawade.
Baca Juga
"Hingga kini jasad kedua pemuda tersebut belum dapat dievakuasi. Pihak kami masih berupaya memindahkan tubuh kedua korban," tambahnya.
Dalam rekaman video yang kini tengah viral, dua pemuda tersebut menggunakan baju oranye. Keduanya terlihat asik melihat pemandangan.
Namun, kecerobohan bermula ketika keduanya naik dan duduk di pagar kayu pembatas antara tebing dan jurang.
Pada percobaan pertama keduanya tampak santai. Belum ada tanda-tanda bahaya yang mereka rasakan. Keduanya pun kembali turun sambil tertawa.
Pada percobaan berikutnya, kedua pria itu kembali menaiki pagar kayu pembatas dan duduk saling berdampingan. Tak lama, tiba-tiba Imran dan Pratap tampak terpeleset dan jatuh ke dalam jurang.
Suni Dhanawade mengatakan, kedua korban adalah pekerja di sebuah pabrik makanan ternak di Kohalpur, Nepal. Polisi juga mengatakan, salah satu rekan mereka telah meninggalkan kawasan Amboli Ghat.
Namun, Imran dan Pratap malah kembali ke lokasi itu.
Setelah mengetahui ada sesuatu hal yang tak beres, rombongan kedua pemuda tersebut langsung melapor ke pihak kepolisian setempat.
Saat melakukan olah tempat kejadian, polisi baru mengetahui kronologi kejadian dari warga setempat.
Dari atas puncak tebing, polisi melihat kedua tubuh pria tersebut. Tetapi pihaknya belum dapat mengevakuasi jasad korban karena terkendala oleh cuaca. Hujan deras kerap mengguyur lokasi tersebut.