Lobster hingga Ganja, Ini 4 Rasa Es Krim Paling Aneh di Dunia

Sumsum tulang belakang adalah saraf yang tipis yang merupakan perpanjangan dari sistem saraf pusat dari otak dan melengkungi serta dilindungi oleh tulang belakang.

Fungsi utama sumsum tulang belakang adalah transmisi pemasukan rangsangan antara periferi dan otak.

Namun siapa sangka, sebuah toko es krim di Portland, Amerika Serikat mencari inspirasi baru untuk varian rasa es krimnya. Sang pemilik memanggang sumsum tulang belakang (yang tak diketahui sumbernya antara manusia atau hewan) dan kemudian dipadukan dengan rasa buah ceri yang manis.

Ia mengklaim rasanya memang sedikit aneh, tetapi jika dicoba, ada rasa yang unik di balik es krim sumsum tulang belakang itu.

Jangan main-main dengan ganja. Tumbuhan yang satu ini sangat dilarang pemakainannya di banyak negara. Namun, sebuah toko es krim di Alaska menyajikan makanan lezatnya dengan rasa tumbuhan terlarang ini.

Kombinasi daun ganja dengan madu yang dijadikan sebagai es krim membuat cita rasanya begitu manis dan unik.

Berasal dari New England, es krim yang dikreasikan oleh toko es krim bernama Ben and Bill's ini memperoleh banyak pujian karena rasanya yang dianggap enak.

Kombinasinya adalah butter ice cream yang dicampur dengan potongan daging lobster.
Kim Knox, salah seorang penulis blog travel mengatakan dalam tulisannya bahwa es krim ini memiliki rasa yang di luar ekspetasinya.

Ben and Bill's bahkan menawarkan sistem pengiriman bagi Anda yang ingin memesan es krim ini. Namun sayangnya, hanya khusus di wilayah New England saja.

Ketika makan sushi, tentu ada wasabi. Tanaman yang diolah untuk penyedap makanan ini tak hanya diperuntukan bagi penggemar sushi saja. Bisa untuk sashimi, soba, dan ochazuke.

Amy's Ice Cream Store di Texas, Amerika Serikat menyajikan tumbuhan khas Jepang itu sebagai bahan olahan pembuatan es krim. Rasa pedas wasabi, dipadukan dengan cokelat yang akan membuat rasanya semakin unik.