Bayi Bertaring 'Hasil Kawin Manusia dan Singa' Ini Ternyata...

Liputan6.com, Jakarta - Belakangan jagat maya tengah dihebohkan dengan unggahan foto bayi bertaring. Orok itu disebut-sebut sebagai buah hati hasil perkawinan manusia dengan singa betina.

Karena konon dilahirkan dari rahim induk singa, bukan manusia, bayi itu memiliki taring. Tapi benarkah itu semua? Ternyata kabar tersebut palsu belaka alias hoax.

Dari video yang beredar, diduga kabar bayi misterius yang bertaring itu berawal dari postingan gambar di akun Twitter @muliaoctavia, 

"Telah ditemukan bayi hasil hubungan manusia dengan singa betina.... Dunia sudah mao kiamat.... Ketik amin dan bagikan," begitu tulis salah satu akun Facebook yang namanya disensor saat menyebarluaskan berita heboh tersebut.

Netizen pun lantas merespons dengan beragam komentar.

Ada yang panik menyebut dunia segera kiamat, lainnya skeptis menganggap itu hanyalah tipuan semata.

Setelah ditelusuri, ternyata foto-foto bayi bertaring tersebut memang bukan editan. Namun, bukan berarti cerita bahwa ada anak terlahir dari hubungan manusia dan singa betina nyata adanya.

Melalui akun Twitter @muliaoctavia itu pula, didapati penjelasan bahwa foto itu adalah boneka bayi yang dibuat oleh komunitas pencinta mainan.

"Jadi kakak aku bikin ginian buat bercandaan doang sama temen2 toys lovernya trus nembus 5.5k share krna org pada percaya...," tulis Octavia Mulia sebagai klarifikasi.

"Karena byk yg salah paham dikira kakak ak yang bikin mainannya, maksudku yg kk ak bikin itu postnyaa bukan mainannya :(".

"Bahasaku mungkin agak rancu dan typo krna ketik cepet, jd ini buat klarifikasi aja guys. soalnya aku jg ga nyangka bakalan banyak yang RT."

Jadi sudah tahukan jawaban dari mana bayi bertaring yang disebut hasil perkawinan manusia dengan singa?

Sementara itu, kabar serupa juga menghebohkan Malaysia. Foto-foto makhluk misterius yang menyeramkan beredar secara online, ditambahi klaim  bahwa bayi itu "ditemukan" di sebuah hutan di Pahang, Malaysia.

Dalam pemberitaan yang muncul di Stomp, Kepolisian Malaysia pun sampai harus mengeluarkan pernyataan. 

Kepala Kepolisian Negara Bagian, Datuk Rosli Abdul Rahman kemudian mengeluarkan pernyataan bahwa kisah tersebut tak benar adanya alias hoax.

Ia menyebut makhluk itu adalah silicon baby werewolf yang dijual sebagai mainan baru di toko online.

Menurut New Straits Times, sejauh ini pihak kepolisian setempat belum menerima informasi atau laporan dari masyarakat mengenai penampakan makhluk tersebut.

"Dari hasil pengecekan menunjukkan bahwa gambar itu diunduh dari internet sebelum dibagikan di media sosial, dan diklaim ditemukan di Pahang. Saya harap publik akan berhenti menyebarkan kabar tentang dugaan penemuan tersebut," tegas Rosli.