Liputan6.com, Perth - Ada kejadian menarik sekaligus mengerikan yang sempat terjadi di sebuah maskapai penerbangan.
Seorang pria bernama Chris Jeanes yang kala itu tengah berangkat dari Perth menuju Bali, memberanikan diri untuk melamar sang kekasih yang bernama Casey Kinchella.
Dikutip dari laman Independent.co.uk, Selasa (24/10/2017), pria yang berprofesi sebagai pengacara tersebut menganggap, prosesi melamar sang kekasih di atas ketinggian adalah hal yang begitu romantis.
Advertisement
Namun, belum sempat Kinchella menjawab, tiba-tiba masker oksigen keluar dari kabin -- menandakan tekanan udara berkurang.
Baca Juga
Ternyata, pesawat tersebut anjlok hingga 24.000 kaki dalam waktu sembilan menit. Seketika seluruh penumpang di dalam kabin panik, termasuk sepasang kekasih tersebut.
Di tengah-tengah situasi yang mendebarkan tersebut, Jeanes malah bertanya kembali bertanya kepada Kinchella.
"Apakah kamu bersedia menikah denganku," ujar Jeanes.
Untungnya, wanita tersebut menjawab "bersedia".
"Untungnya ia bilang iya," kata Jeanes kepada NBC News.
Tak lama, pesawat itu kembali normal. Diduga, terdapat masalah teknis saat berada di atas ketinggian.
Namun beruntung, masakapai penerbangan milik Asia itu mendarat dengan selamat di Bali, Indonesia.
"Kami memuji usaha dan kerja keras yang dilakukan oleh pilot dan bertanggung jawab atas keselamatan penumpang," ujar tim keselamatan maskapai tersebut.
Sementara itu, setelah tiba di Bali Jeanes kembali bertanya kepada Kinchella. Ia takut, sang kekasih menjawab ketika berada dalam posisi tertekan. Ternyata jawabannya tetap sama, Kinchella bersedia menikah dengan sang pujaan hati.
Â
Sewa 900 Taksi, Perempuan China Lamar Kekasihnya
Aksi melamar kekasih dengan cara yang unik juga pernah terjadi di China pada Maret 2017. Kali ini, sang perempuan yang mengutarakan perasaannya.
Perempuan asal Kota Zhoushan China melakukan aksi gila. Ia menyewa 900 taksi untuk melamar sang kekasih.
Ratusan taksi tersebut disewa dengan harga fantastis. Sebesar US$ 900 atau Rp 26,6 juta.
Peristiwa menghebohkan tersebut berlangsung pada 17 Maret 2017 lalu dari pukul 17.00 sore hingga 19.00 malam waktu setempat. Demikian dilansir dari Strait Times.
Selama dua jam, seluruh taksi yang sudah disewa menyalakan pesan bertuliskan "Zhang Jiangfeng mau kah kau menikah denganku"
Setelahnya, perempuan tersebut mengajak sang kekasih menuju taman yang sudah dipenuhi lilin. Teman-teman dari pasangan tersebut pun sudah berada di tempat itu.
Melihat kejutan ini, Zhang tanpa ragu menerima lamaran dari sang kekasih. Mereka berencana segera menikah usai lamaran sensasional itu.
Pasangan tersebut bertemu Kota Zhunhai. Setelah pertemuan mereka menjalani hubungan jarak jauh karena berbeda pekerjaan.
Sang laki-laki bekerja di Kota di Zhoushan. Sementara pasanganya di Kota Ningbao.
Kedua kota tersebut memang berada di Timur China Provinsi Zhejiang. Jika menggunakan mobil jarak Ninbao ke Zhoushan ditemput selama 40 menit.
Advertisement