Sukses

Ini Aksi Kim Jong-un Saat Kunjungi Pabrik Kosmetik

Jika biasanya Kim Jong-un terlihat sedang memantau perkembangan nuklir, kali ini ia mengunjungi sebuah pabrik kosmetik di Pyongyang.

Liputan6.com, Pyongyang - Hal tak biasa dilakukan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. Jika biasanya ia terlihat sedang memantau perkembangan nuklir dan menyaksikan langsung peluncuran rudal, kali ini ia mengunjungi sebuah pabrik kosmetik di Pyongyang.

Dalam kunjungan ke pabrik yang baru direnovasi itu, Kim ditemani sejumlah anggota partai senior dan istrinya, Ri Sol-ju.

Pabrik itu terakhir kali dikunjungi oleh ayahnya yang juga mantan pemimpin Korut, Kim Jong-il, 14 tahun lalu.

Dalam kunjungan yang disiarkan media Korut itu, Kim terlihat berpose di depan sabun dan produk kecantikan.

Ia juga memuji perusahaan itu dan menyebutnya sebagai pabrik penghasil kosmetik kelas dunia.

Kunjungan Kim Jong-un tersebut dilakukan satu hari setelah Menteri Pertahanan Amerika Serikat, James Mattis, berkunjung ke Korea Selatan. Dalam kunjungan itu, Mattis sempat memperingatkan bahwa Korut akan menghadapi respons militer besar-besaran jika negara pimpinan Kim Jong-un itu nekat menggunakan senjata nuklir.

"Korea Utara telah meningkatkan ancaman, di mana hal itu mengarah ke negara-negara tetangganya dan dunia, melalui program rudal dan nuklirnya yang tidak sah," ujar Mattis pada 28 Oktober 2017 seperti dilansir BBC.

Namun, AS masih tetap mengupayakan jalan damai untuk meredakan ketegangan di kawasan. Saat berpidato di perbatasan Korea Utara-Korea Selatan, Mattis mengatakan bahwa Amerika Serikat tak menginginkan perang.

Mattis mengatakan, AS berkeinginan untuk menghapus seluruh senjata nuklir dari Semenanjung Korea. Ia juga meminta rezim Kim Jong-un untuk menghentikan tindakan provokatif dan ancamannya yang liar ditujukan ke seluruh dunia.

"Seperti yang telah dijelaskan Menteri Luar Negeri Rex Tillerson, tujuan kami bukanlah perang, melainkan denuklirisasi Semenanjung Korea yang lengkap, dapat diverifikasi, dan tak dapat diubah," ujar Mattis yang menyampaikan pidatonya di Panmunjom.

Video Terkini