Liputan6.com, Asir - Pangeran Mansour bin Muqrin yang menjabat sebagai Wakil Gubernur Provinsi Asir, Arab Saudi, sedang bepergian bersama sejumlah pejabat ketika helikopter yang membawa mereka jatuh pada 5 November 2017.
Helikopter yang ditumpanginya celaka di wilayah Asir yang dekat dengan perbatasan Yaman, demikian dikabarkan saluran televisi Al-Ikhbariya.
Penyebab kecelakaan hingga kini belum diketahui.
Advertisement
Sejumlah sumber mengatakan, helikopter nahas tersebut memuat delapan orang. Minggu pagi itu, sang pangeran berniat menginspeksi proyek al-Saida al-Sawalha Center.
Dikutip dari Al-Arabiya, Senin (6/11/2017), sebuah video berdurasi 30 detik memperlihatkan aktivitas Pangeran Mansour sebelum ia naik ke helikopter yang membuatnya tewas.
Berikut video saat-saat terakhir pangeran sebelum tewas:
Sejatinya, sang pangeran memulai hari inspeksi yang panjang di sejumlah lokasi. Video memperlihatkan sang pangeran mendengarkan penjelasan area yang akan diinspeksi. Lokasi rekaman itu terjadi di sebuah bus yang akan membawa Pangeran Mansour ke helikopter.
Pangeran Mansour mengunjungi beberapa lokasi di Asir sebelum naik heli.
Video terakhir menunjukkan momen sang pangeran dan jajaran pejabat lain saat di dalam bus kala melintas di pesisir Tihama di wilayah Asir. Rekaman menunjukkan beberapa pejabat di daerah tersebut yang menanyakan tentang rincian situs, pepohonan, dan sejumlah topik lain.
Penyebab Kecelakaan Masih Mesterius
Penyebab kecelakaan hingga kini belum diketahui.
Seperti dikabarkan Al Arabiya, sejumlah sumber mengatakan, helikopter nahas tersebut memuat delapan orang. Minggu pagi itu, sang pangeran berniat menginspeksi proyek al-Saida al-Sawalha Center.
Kecelakaan terjadi sehari setelah rudal balistik yang diluncurkan kubu Houthi di Yaman ditembakkan ke arah Bandara Riyadh, ibu kota Arab Saudi. Misil itu berhasil dicegat.
Pangeran Mansour bin Muqrin adalah putra Muqrin bin Abdulaziz al Saud --Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi yang menjabat dalam waktu singkat, Januari hingga April 2015.
Posisinya Muqrin kala itu digeser oleh saudara tirinya, Salman bin Abdul Aziz al Saud yang kini menjadi Raja Arab Saudi. Muqrin menikah dengan Putri Saud bin Fahd Al Saud pada 2013. Dua putri lahir dari pernikahan tersebut.
Nasib penumpang lain di dalam helikopter belum diketahui. Namun, media Okaz mengabarkan, kabar yang belum terkonfirmasi menyebut, tak ada yang selamat dalam insiden itu.
Kematian Pangeran Mansour bin Muqrin terjadi di tengah penangkapan besar-besaran sejumlah pangeran dan pejabat Arab Saudi dalam kasus dugaan korupsi.
Sebelas pangeran dan empat menteri ditangkap badan antikorupsi pimpinan Putra Mahkota Mohammed bin Salman, yang baru resmi dinyatakan berdiri dalam hitungan jam.
Meski pemberantasan antikorupsi hingga level tertinggi itu didukung banyak pihak, ada juga yang mempertanyakan motif politik di balik itu.
Diduga, tindakan itu dilakukan untuk mengukuhkan posisi Putra Mahkota Mohammed bin Salman sebagai pemimpin Arab Saudi selanjutnya.