Kebun Binatang di China Tawarkan Atraksi Penguin yang Ternyata...

Balon penguin di kebun binatang kota Yulin yang jadi bulan-bulanan netizen di media sosial (Weibo)

Liputan6.com, Yulin - Pengguna media sosial China tengah dihebohkan dengan beredarnya foto kocak yang menampilkan suasana kebun binatang. Tempat yang sepatutnya jadi sarana rekreasi itu malah di-bully oleh warganet karena ekspektasi yang bertolak belakang dengan realita.

Dilansir dari laman Straits Times, Sabtu (2/11/2017), kejadian tersebut bermula dari sebuah iklan yang dikeluarkan oleh pihak penyelenggara.

Kala itu, iklan tersebut beredar dan berisi pesan bahwa akan ada pembukaan kebun binatang baru di Kota Yulin, China, pada 30 November 2017.

Dalam iklannya, tertulis akan ada "invasi penguin". Pihaknya juga mengklaim bahwa tampilan hewan di kebun binatang mereka akan mendidik para pengunjung.

Tak hanya iklan belaka, ada pula sebuah spanduk yang menunjukkan adanya burung unta, merak, buaya, dan penguin -- persis seperti sampul film Madagaskar.

Ternyata, saat warga yang didominasi anak-anak datang ke kebun binatang tersebut, mereka dibuat menyesal. Pasalnya, penguin yang dijanjikan bukanlah sungguhan, melainkan penguin balon enam buah dan beberapa ekor kura-kura saja.

Balon penguin di kebun binatang kota Yulin yang jadi bulan-bulanan netizen di media sosial (Weibo)

Penampakan ini pun langsung diabadikan oleh pengunjung yang datang. Foto-foto ini bahkan cepat sekali beredar dan jadi bahan perbincangan.

Candaan warganet kian menjadi-jadi, ketika ada dua dari sembilan balon penguin yang kempes. Ditambah lagi, bentuk kandang penguin balon yang dikelilingi oleh parit berisi air.

Tak hanya penguin dan kura-kura, ada pula beberapa ekor ayam dan angsa yang dikurung di dalam sangkar.

Di samping kandang penguin balon, pihak kebun binatang meletakkan sebuah kotak sumbangan untuk "hewan-hewan" yang mereka pelihara.

Seorang pengguna Sina Weibo mengunggah foto tersebut sambil berkata, "Teman-teman saya dengan senang hati membeli tiga tiket ke kebun binatang yang baru saja dibuka tersebut."

"Awalnya pasti kalian akan melihat beberapa hewan lucu di akhir pekan, tapi ternyata ketika kalian masuk kondisi inilah yang akan kalian lihat," tambahnya.

Gurauan dan candaan lain terus muncul. Salah satu pengguna Sina Weibo bahkan menyampaikan sebuah bentuk kekaguman dalam unggahannya.

"Binatang yang ditampilkan begitu langka dan liar," ujar netizen.

Hingga artikel ini dibuat, belum ada tanggapan dari pihak kebun binatang yang menjadikan balon penguin tersebut bulan-bulanan warga di media sosial.

2 dari 2 halaman

Harimau Bohongan

Kejadian seputar penampakan hewan yang palsu atau tak sungguhan juga sempat menghebohkan warga China, tepatnya di Provinsi Zheiang.

Pada Februari 2017, polisi bersenjata lengkap dan membawa tongkat panjang dikirim ke Taman Huaguoshan di Provinsi Zhejiang. Mereka datang setelah mendapat kabar adanya harimau yang berkeliaran di sekitar lokasi tersebut.

Sesampainya polisi di tempat kejadian, penduduk setempat menginformasikan bahwa binatang buas yang berukuran besar tersebut terlihat tengah bersembunyi di tengah hutan.

Hal tersebut membuat mereka "ketakutan setengah mati".

"Tekanan darah saya langsung tinggi," kata seorang pria dengan nada ketakutan saat polisi bertanya kepadanya di mana lokasi harimau tersebut, seperti dikutip dari Shanghaiist.

Polisi pun dengan sangat hati-hati mendekati sang harimau yang tengah beristirahat di dalam kuil. Namun, tak lama kemudian tawa mereka meledak.

Ternyata yang membuat warga setempat ketakutan hanyalah boneka harimau.

Tak ingin ambil risiko, petugas tetap membawa boneka tersebut ke kantor polisi.

Bertandang ke China, Timnas Indonesia Alami Kekalahan Pertama

Pejalan kaki dan seorang pengendara sepeda motor menggunakan perlengkapan hujan saat cuaca buruk akibat Topan Bebinca di Shanghai pada Senin 16 September 2024. (Hector RETAMAL/AFP)

China
Negara
Negara dengan penduduk terbanyak di seluruh dunia. Negara ini telah berganti nama menjadi Republik Rakyat Tiongkok.
Lihat Selengkapnya
China
Penguin