Liputan6.com, Caracas: Aktor Sean Penn mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Presiden Venezuela Hugo Chavez. Pasalnya, sang presiden telah memberikan bantuan dan dukungan bagi organisasi yang dipimpinnya di Haiti.
Seperti dilansir Associated Press, Ahad (6/3), tanpa menyebutkan jumlah donasinya, Penn mengatakan Chavez telah sangat membantu organisasinya dengan menyumbangkan dana dan mendistribusikan obat-obatan. "Kami berharap kolaborasi ini dapat menjadi contoh untuk bersama-sama menangani bencana di masa depan," kata Penn.
Sebelumnya, Chavez bertemu Penn di istana presiden dan memuji upaya aktor tersebut membantu warga Haiti dengan mendirikan J/P Haitian Relief Organization. Lembaga tersebut memang ditujukan untuk membantu warga Haiti pascagempa bumi yang meluluhlantakkan negara tersebut di tahun 2010. Dalam pertemuannya yang ke-4 itu, Chavez juga sempat memuji aktor pemenang Oscar tersebut yang mengkritik kebijakan luar negeri negaranya, Amerika Serikat.
"Sean adalah seorang aktivis yang berjuang bagi masyarakat tertindas di dunia dan dia melakukannya untuk Haiti saat ini," kata Chavez di luar istana presiden usai pertemuan dengan Penn. (YUS)
Seperti dilansir Associated Press, Ahad (6/3), tanpa menyebutkan jumlah donasinya, Penn mengatakan Chavez telah sangat membantu organisasinya dengan menyumbangkan dana dan mendistribusikan obat-obatan. "Kami berharap kolaborasi ini dapat menjadi contoh untuk bersama-sama menangani bencana di masa depan," kata Penn.
Sebelumnya, Chavez bertemu Penn di istana presiden dan memuji upaya aktor tersebut membantu warga Haiti dengan mendirikan J/P Haitian Relief Organization. Lembaga tersebut memang ditujukan untuk membantu warga Haiti pascagempa bumi yang meluluhlantakkan negara tersebut di tahun 2010. Dalam pertemuannya yang ke-4 itu, Chavez juga sempat memuji aktor pemenang Oscar tersebut yang mengkritik kebijakan luar negeri negaranya, Amerika Serikat.
"Sean adalah seorang aktivis yang berjuang bagi masyarakat tertindas di dunia dan dia melakukannya untuk Haiti saat ini," kata Chavez di luar istana presiden usai pertemuan dengan Penn. (YUS)