Liputan6.com, Jakarta Seekor ular piton bernama Monty tertangkap kamera memangsa possum malang di halaman belakang sebuah rumah di wilayah Currumbin, Gold Coast, negara bagian Queensland, Australia.
Seorang pria bernama Greg Hosking merekam gambar itu di halaman belakang rumahnya dengan menggunakan kamera pada Senin 29 Januari 2018.
Baca Juga
Ia mengatakan, sudah beberapa lama Monty berkeliaran di sekitar rumah keluarga mereka, demikian dikutip dari laman AustralianPlus Indonesia, Kamis (1/2/2018).
Advertisement
"Kami belum melihatnya selama berminggu-minggu. Lalu pada hari Senin lalu, saya berada di halaman melakukan sesuatu dan ada keributan yang dipicu burung-burung," kata Hosking.
"Saya mendongak dan melihatnya di atas sebatang pohon, anda bisa melihat bulu merah possum di mulut ular piton itu."
Greg Hosking mengatakan kepada anaknya yang berusia 9 tahun tentang apa yang sedang terjadi dan sebelum mengetahuinya, ia (ular piton) berhasil turun ke cabang yang lebih rendah.
"Kami hampir bisa menyentuhnya, kami menjaga jarak sedikit saja, mungkin hanya 5 meter saja jaraknya," ujar Greg Hosking.
"Sangat menarik untuk ditonton. Sangat memukau dengan cara yang mengkhawatirkan."
Hosking mengatakan, butuh waktu sekitar 45 menit bagi ular piton itu untuk menghabisi si possum.
"Kami memeriksa ia malam itu dan ia bertengger saja di dahan pohon. Kami pikir ia akan tinggal di sana tapi ia lenyap tak lama kemudian," ujarnya.
Â
Pria Malaysia Dibunuh Ular Piton yang Akan Dijualnya
Seorang pria menemukan seekor ular piton dalam perjalanan pulang ke rumah, usai menghabiskan malam bersama kawan-kawannya. Alih-alih memanggil pawang, dia nekat mengambil reptil itu dengan niatan untuk dijual kembali.
Namun, nasib buruk menimpa pemuda bernama Zaim Khalis Kosnan itu. Ular piton sepanjang 3,5 meter hasil tangkapannya, melilit lehernya hingga ia tewas.
"Piton mulai melilit tubuhnya dan lehernya saat sedang dalam perjalanan pulang. Kemudian, dia jatuh dari motor beserta ular itu," kata kakak iparnya, Mohd Noor Radiman, 54, seperti dikutip dari The Straits Times.
"Dia sudah meninggal ketika ditemukan oleh orang lewat di jalanan itu," ucapnya lagi.
Kepala polisi Kuala Langa Azizan Tukiman mengatakan bahwa orang yang lewat di tempat kejadian telah berusaha menyelamatkan korban namun saat ditemukan dia sudah tidak bernyawa.
Sementara, ular piton itu sudah dibunuh oleh warga setempat.
"Anggota masyarakat kemudian membunuh ular piton tersebut. Korban diyakini telah menangkap reptil tersebut untuk dijual," katanya dalam sebuah pernyataan.
Mohd Noor mengatakan bahwa tidak ada anggota keluarga yang tahu apakah korban terlatih untuk menangkap ular, namun almarhum terlihat melakukannya sebelumnya oleh rekan-rekannya warga desa.
Kasus kematian pemuda akibat dibunuh ular piton itu telah diklasifikasikan sebagai kematian mendadak.
Advertisement