Liputan6.com, Tokyo: Seluruh upaya terus dilakukan guna menghentikan kebocoran nuklir. Dari mulai menyemprotkan air ke reaktor hingga menyuntikan air ke dalam reaktor nuklir. Pekerja di pembangkit listrik nuklir Fukushima Daiichi saat ini tengah berjuang menyuntikan air ke dalam reaktor nuklir nomor dua, Sabtu (26/3).
Penyuntukan air dilakukan dnegan menggunakan air tawar bukannya air laut. Hal itu dilakukan guna mencegah garam pada air laut mempengaruhi proses kemampuan pendinginan. Melalui juru bicaranya, Badan Keselamatan Industri Nuklir mengatakan air tawar telah membantu untuk menstabilkan kondisi reaktor nomor dan mempercepat proses pendinginan. Ia menambahkan penggunaan air laut justru dapat menghambat kontrol suhu dan tekanan.
Sebelumnya, air laut memang pernah digunakan digunakan untuk mendinginkan reaktor dan kolam penyimpanan bahan bakar di pabrik sebagai langkah darurat setelah tsunami. (NHK/ARI)
Penyuntukan air dilakukan dnegan menggunakan air tawar bukannya air laut. Hal itu dilakukan guna mencegah garam pada air laut mempengaruhi proses kemampuan pendinginan. Melalui juru bicaranya, Badan Keselamatan Industri Nuklir mengatakan air tawar telah membantu untuk menstabilkan kondisi reaktor nomor dan mempercepat proses pendinginan. Ia menambahkan penggunaan air laut justru dapat menghambat kontrol suhu dan tekanan.
Sebelumnya, air laut memang pernah digunakan digunakan untuk mendinginkan reaktor dan kolam penyimpanan bahan bakar di pabrik sebagai langkah darurat setelah tsunami. (NHK/ARI)