Liputan6.com, Beijing: Bunga sakura identik dengan Negeri Matahari Terbit. Keindahan bunga itu ternyata membuat Cina tertarik untuk mengembangkannya. Laman CNN mewartakan, Rabu (30/3), Cina berhasil mengembangkan 120 varietas bunga sakura. Sebanyak 35 ribu pohon bunga sakura bermekaran di atas lahan 250 hektare di Gunung Purple, Kota Nanjing, Cina.
Bunga sakura di Cina ditanam tidak jauh dengan tanaman tirai bambu dan bunga anggrek. Rakyat Cina biasanya hanya menikmati bunga sakura sambil berjalan-jalan di sekitar taman.
Selain itu, Cina juga mengadaptasi hanami atau festival bunga sakura. Festival yang biasanya diadakan di Jepang itu dikemas dengan suasana berbeda sejak 1995. Saat itulah, keindahan bunga sakura bisa dinikmati seiring dengan datangnya musim semi pada pertengahan Maret hingga April.(SHA)
Bunga sakura di Cina ditanam tidak jauh dengan tanaman tirai bambu dan bunga anggrek. Rakyat Cina biasanya hanya menikmati bunga sakura sambil berjalan-jalan di sekitar taman.
Selain itu, Cina juga mengadaptasi hanami atau festival bunga sakura. Festival yang biasanya diadakan di Jepang itu dikemas dengan suasana berbeda sejak 1995. Saat itulah, keindahan bunga sakura bisa dinikmati seiring dengan datangnya musim semi pada pertengahan Maret hingga April.(SHA)