Liputan6.com, Boston - Formulir lamaran kerja yang diisi oleh pendiri Apple, Steve Jobs, empat dekade yang lalu akan dilelang bulan Maret mendatang. Dalam surat tersebut, Jobs menulis aspirasinya untuk bekerja di bidang teknologi dan desain.
Seperti dikutip dari VOA Indonesia, Sabtu (24/2/2018), formulir lamaran satu halaman dari 1973 tersebut diperkirakan bisa terjual seharga US$50.000 atau sekitar Rp 683 juta. Demikian dikatakan pihak RR Auction, rumah lelang di Boston, Kamis, 22 Februari waktu setempat.
Baca Juga
Menurut RR Auction, banyak kesalahan eja dan tanda baca dalam surat lamaran tersebut, dan tercantum nama "Steve Jobs" dengan alamat "Reed College," perguruan tinggi di Oregon tempat dia sempat belajar.
Advertisement
Untuk bagian "Keahlian Khusus," Jobs menulis "teknologi atau desain teknik digital dari Bay dekat Hewitt-Packard, sebuah rujukan untuk perusahaan teknologi perintis asal California, Hewlett Packard."
Kendati demikian, dokumen tersebut tidak menyebutkan Jobs melamar untuk posisi apa.
Jobs dan rekannya, Steve Wozniak, mendirikan Apple tiga tahun kemudian. Jobs wafat setelah berjuang melawan kanker pada usia 56 tahun di 2011.
Dokumen tersebut adalah bagian dari penjualan barang-barang budaya pop oleh RR Auction pada 8 hingga 15 Maret.
Dua barang milik Steve Jobs yang akan dijual dalam lelang yang sama adalah buku petunjuk teknis Mac OS X yang ditandatangani Jobs pada 2001 dan bernilai US$25.000 berkisar Rp 341 juta . Selain itu ada kliping koran 2008 dengan tajuk "iPhone Baru, Lebih Cepat akan Dijual Seharga $199."
Steve Jobs dan Apple I
Nama Steve Jobs tentunya tidak asing lagi kuping kita. Pria yang dianggap genius ini pertama kali menciptakan teknologi di garasi rumahnya bersama temannya, Wozniak. Saat itu usia Steve masih 21 tahun dan Wozniak 26 tahun.
Dengan gigih, keduanya berhasil membuat komputer pertama Apple. Komputer yang mereka namakan ‘Apple I’ itu merupakan satu di antara 50 unit lainnya yang mereka buat atas pesanan pembeli. Pada saat yang bersamaan Jobs dan Wozniak juga sepakat untuk mendirikan perusahaan Apple Computer Co.
Melalui perusahaan yang mereka bangun, keduanya menjual 50 unit produk paling utama buatan Apple. Komputer itu dijual tanpa casing, layar gambar, baterai, ataupun papan keyboard.
Jobs dan Wozniak membentuk Apple komputer dan membangun mesin pertama mereka, Apple I. Komputer itu awalnya dijual tanpa kasus, layar, power supply, atau keyboard.
Hal ini sempat membuat pembeli kecewa karena desainnya dinilai kurang menarik. Namun, Jobs berhasil membujuk mereka untuk menerima sesuai orderan.
Harga Apple I pada saat itu hanya US$666,66. Kini harganya meroket menjadi US$633.000. Itu hanya satu dari enam unit lainnya yang hingga kini masih dapat digunakan. Sisanya diperebutkan para pencinta teknologi melalui pelelangan.
“Apple I bisa dikatakan sebagai holy grail dalam dunia koleksi teknologi,” penulis buku The First Apple, Bob Luther, dikutip dari The Telegraph.
Pembuatan Apple I tidak hanya membuat teknologi komputer satu langkah lebih maju dibandingkan dengan sebelumnya pada era tersebut. Lahirnya Apple I ke dunia ini juga menjadi landasan awal untuk pembuatan produk-produk selanjutnya, seperti iPhone, iPad dan iMac.
Produk-produk ini dilihat bukan hanya sebagai seperangkat teknologi, tapi juga gaya hidup yang mewarnai karakter sang pemilik.
Steve Jobs sebelumnya pernah menyatakan misi utama dari perusahaan dalam sebuah pertemuan antar para pemegang saham di bulan Oktober tahun 2010 lalu.
“Kami ingin membuat teknologi yang terbaik di dunia, bukan yang terbesar,” tuturnya.
Saksikan juga video berikut ini:
Advertisement