Sukses

Google Earth Tangkap Objek Misterius di Atlantik, Bongkahan Es atau UFO?

Google Earth menangkap sebuah objek misterius di Pulau Georgia Selatan, Samudera Atlantik Selatan dekat Antartika pada akhir pekan lalu. Berbagai dugaan muncul, dari bongkahan es hingga UFO jatuh

Liputan6.com, Georgia Selatan - Citra satelit Google Earth menangkap sebuah objek misterius di Pulau Georgia Selatan (South Georgia Island), Samudera Atlantik Selatan dekat Antartika pada akhir pekan lalu.

Sejumlah pihak mengutarakan berbagai dugaan terkait identitas objek misterius tersebut, mulai dari bongkahan es yang bergeser, bangkai pesawat jatuh, hingga UFO yang mendarat di Bumi. Demikian seperti dikutip dari Daily Mail (5/3/2018).

Situs pegiat teori konspiratif, Secureteam10 menganalisis secara lebih detail dengan memperbesar gambar citra satelit itu.

Analisis tersebut diunggah pada akun Secureteam10 di situs berbagi video populer.

Dari analisis itu, Secureteam 10 berhasil memperkirakan lokasi detail objek misterius itu, yang ternyata berada di dekat Gunung Paget (3.048 mdpl) yang diselimuti salju tebal.

Lewat gambar yang diperbesar, Secureteam10 juga menemukan jejak lintasan di belakang objek misterius tersebut, yang tampak mengindikasikan adanya pergerakan sesaat hingga akhirnya berhenti.

2 dari 2 halaman

Tanggapan Netizen

Citra satelit yang kini diolah menjadi video itu telah viral dan dilihat lebih dari 150.000 penonton, yang masing-masing di antara mereka memiliki opini tersendiri dalam mengidentifikasi objek misterius tersebut.

Beberapa meyakini bahwa objek misterius itu hanyalah sebuah bongkahan es raksasa yang bergeser di atas salju.

Namun, sebagian lain mempercayai bahwa objek misterius itu merupakan UFO atau benda asing dari angkasa luar.

Tapi, tak sedikit pula yang menanggapinya dengan sedikit satir.

"Mmm, itu Superman yang jatuh saat hendak mencapai gunung tersebut (Gunung Paget) -- seperti pada film Superman yang disutradarai Zack Snyder," kata seorang netizen.

Ada juga yang berpendapat sarkastis, "Itu kereta seluncur Santa Klaus."