Kambing Mutan di Pakistan Punya 2 Wajah dan 4 Mata

Liputan6.com, Rawalpindi - Seekor kambing mutan bikin heboh satu kampung di Pakistan. Sebab, kambing mutan itu terlahir dengan wajah aneh. Ia memiliki dua mulut dan empat buah mata.

Dikutip dari laman Daily Mail, Selasa (13/3/2018), sebuah video yang beredar di media sosial membuat banyak netizen tercengang.

Kambing itu tampak meminum susu lewat botol kecil yang secara perlahan dimasukkan ke dalam mulutnya. Kambing mutan ini dijuluki sebagai polycephaly -- dalam bahasa Yunani berarti berkepala banyak.

Dalam istilah lain, kondisi semacam ini juga disebut sebagai bicephalic atau dicephalic atau berkepala dua dalam satu tubuh.

Kondisi kambing mutan yang juga terlihat menyeramkan ini akhirnya didokumentasikan oleh sebuah media di Pakistan.

Masyarakat pun bereaksi dan menganggap bahwa penemuan yang terjadi di Rawalpindi, Pakistan ini sebagai sebuah fenomena alam.

Tahun lalu, penemuan semacam ini pun juga sempat terjadi. Foto seekor kambing mutan berwajah seperti manusia beredar di internet.

Dikatakan mirip manusia karena kambing itu memiliki struktur wajah sama seperti manusia. Ia memiliki hidung dan bibir yang sempurna.

Jika dilihat-lihat, bagian moncong kambing itu lebih terlihat seperti hidung manusia daripada kambing.

Seekor anjing terus menyalak pada kambing bernama 'Billy' hingga membuatnya emosi dan terjadi perkelahian.

2 dari 2 halaman

Kambing di India Doyan Merokok dan Kunyah Tembakau

Terjungkal Saat Beradu dengan Kambing, Aksi Remaja Ini Viral — Ilustrasi Kambing (pixabay.com)

Lazimnya, seekor kambing makan rumput dan dedaunan sebagai sumber energi. Tak hanya kambing, hewan herbivora lain seperti sapi dan kerbau pun juga doyan makan rerumputan.

Namun, ada keanehan yang terjadi. Di India ada seekor kambing milik warga yang ternyata gemar makan tembakau. Bahkan, kebiasaannya sama seperti sebagian manusia yaitu merokok.

Dikutip dari laman Daily Mail, karena kebiasaannya yang terbilang aneh, kambing ini begitu populer bagi warga Mandya, India.

Jika seekor kucing di warung makan kerap menunggu tulang dan sisa makanan, maka kambing ini gemar nongkrong di warung kopi dan pasar agar berharap diberi rokok oleh pria-pria yang ada di sana.

Selain mengisap sebatang rokok, kambing ini juga suka mengunyah tembakau atau yang kerap disebut warga lokal dengan sebutan 'beedis'.

Yashwant, seorang pemilik kambil itu mengatakan bahwa hewan peliharaannya tersebut mulai menyukai rokok saat memakan setiap puntung rokok yang ada di jalan atau tempat sampah.

"Sejak saat itu, saya rasa kambing itu doyan dan kacanduan rokok. Bahkan, saya pernah melihat kambing itu menjilati bungkus rokok kosong," ujar Yashwant.

Mulanya, pria itu tak khawatir karena kebanyakan peternak menggunakan tembakau sebagai obat pengusir parasit dan cacing dalam perut kambing.

Apabila kambing peliharaan mereka sakit, biasanya para peternak memberikan tembakau itu kepada hewan ternaknya.

Namun hal ini dibantah oleh dokter yang mengatakan bahwa tembakau mengandung racun nikotin yang malah bisa mengakibatkan penyakit dan kematian pada hewan, termasuk kambing.