Liputan6.com, London - Pada 19 Mei 2018, Kerajaan Inggris akan menggelar pesta besar pernikahan Pangeran Harry dan artis berkebangsan Amerika Serikat, Meghan Markle. Pengucapan janji suci akan dilakukan di Kapel St. George Istana Windsor, Berkshire.
Meski usia Pangeran Harry terpaut 3 tahun lebih muda dari Meghan Markle, yaitu 33 dan 36 tahun, namun kedua pasangan ini sudah direstui oleh Ratu Elizabeth. Undangan pun sudah dibuat dan mulai disebar ke seluruh penjuru Inggris.
Baca Juga
Brand Gaya Hidup Meghan Markle Tersandung Kasus Tuntutan Merek Dagang, Dinilai Terlalu Mirip Merek Pesaing
Pangeran William Singgung Pangeran Harry di Film Dokumenter, Pertama Kalinya Sejak Bertengkar Hebat
VIDEO: Pangeran Harry Terancam Bakal Dideportasi ke Inggris karena Status Visa yang Mencurigakan
Tak hanya Keluarga Kerajaan saja yang akan hadir, namun sejumlah perwakilan penduduk lokal juga turut diundang. Mereka akan menjadi saksi langsung The Royal Wedding.
Advertisement
Namun, satu orang yang akan dirindukan kehadirannya oleh Pangeran Harry, saat ia resmi menyandang status sebagai suami Meghan Markle, adalah ibundanya, Putri Diana.
Tetapi mantan koresponden BBC yang pernah bertugas di kerajaan, Jennie Bond, yakin bahwa Putri Diana merestui pernikahan putra bungsunya.
Berbicara secara eksklusif kepada Express.co.uk, Rabu 28 Maret 2018, Jennie mengatakan bahwa kalau pun Putri Diana -- Princess of Wales -- masih hidup, dia pasti senang dengan pernikahan dan gadis pilihan anaknya.
"Sulit untuk menggambarkan perasaan yang dirasakan Diana jika dia masih ada, tetapi saya pikir dia pasti setuju," ucap Jennie.
Tetapi pembawa acara TV tersebut mengakui bahwa Putri Diana mencemaskan peran Pangeran Harry dalam Keluarga Kerajaan dan khawatir ia tidak akan menemukan kebahagiaan.
"Dia selalu mencemaskan Harry, apakah ia bisa melakoni perannya dalam kehidupan? Karena hal itu tidaklah mudah bagi putra kedua Keluarga Kerajaan. Diana juga khawatir tentang kebahagiaan Harry," aku Jennie.
Pangeran Harry dan Meghan Markle mengumumkan pertunangan mereka pada November 2017, satu tahun setelah mengonfirmasi mereka menjalin hubungan serius.
Menjelang hari besar bulan depan, Jennie mengaku terkejut dengan meningkatnya antusias masyarakat terhadap pernikahan Harry dan Meghan.
"Ini akan menjadi acara terbesar dalam sejarah kerajaan, lebih dari yang saya duga," katanya.
"Naiknya keingintahuan masyarakat global maupun nasional, karena Harry adalah karakter yang disukai orang dan kehadirannya membuat orang-orang selalu tersenyum."
"Saya tahu, orang-orang selalu bersikap lemah lembut kepada Harry, mungkin karena terkadang dia suka usil. Dia sangat ramah dan saya pikir orang memiliki rasa sayang untuknya."
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Putri Diana Diramalkan Hadir di Penikahan Pangeran Harry
Pesta pernikahan Keluarga Kerajaan antara Pangeran Harry dan Meghan Markle tinggal menghitung hari. Keduanya akan menikah pada 19 Mei 2018 di Kapel St. George, Windsor Castle, istana Abad Pertengahan dan kediaman resmi Kerajaan Britania Raya di Windsor, Berkshire, Inggris.
Pernikahan sang pangeran dan aktris berkebangsaan Amerika Serikat itu akan dimulai tepat pukul 12 siang waktu setempat, dengan mengundang 600 tamu. Pesta pun berlangsung sampai larut malam.
Dalam sesi kedua, sekitar 200 tamu akan menghadiri resepsi tertutup di dekat Frogmore House tersebut. Resepsi itu diadakan oleh ayah Pangeran Harry, Pangeran Charles.
Namun, gambaran kemeriahan pesta tampaknya juga dibayangi sisi mistis. Demikian yang dikatakan oleh dua orang psikis kembar identik, Terry dan Linda Jamison. Menurut mata batin mereka, Sang Ibunda Pangeran Harry akan "hadir" di tengah upacara pernikahan anak keduanya.
Sosok yang dimaksud, tak lain dan tak bukan, adalah Putri Diana. Kedua psikis itu mengaku bahwa mereka telah "berkomunikasi" dengan arwah Putri Diana. Dalam obrolan "dua dunia" itu, Diana menyampaikan bahwa dia tak ingin melewatkan pernikahan putra bungsunya.
Hasil percakapan antara Putri Diana dan kedua psikis, yang dijuluki "Nostradamus in Stilettos", juga menyebut apa yang akan terjadi ketika Meghan Markle dan Pangeran Harry menikah pada 19 Mei.
"Saya pasti akan hadir di pernikahan Harry dan Meghan. Saya juga hadir saat William dan Kate menikah. Ini akan menjadi momen indah, versi sederhana dari upacara pernikahan saya sendiri... dan dengan seekor kuda dan kereta kuda," kata kedua psikis itu menirukan perkataan Putri Diana, seperti dikutip dari Express, Senin 26 Maret 2018.
"Pesta saya sangat meriah, setidaknya seperti itu. Saya ada di sekitar mereka, lebih dari yang mereka sadari!" lanjutnya.
Pangeran William sebelumnya pernah mengatakan bahwa ia merasakan kehadiran Putri Diana ketika menikahi Kate Middleton pada 2011.
"Ketika upacara pernikahan berlangsung, saya benar-benar merasa bahwa dia (Putri Diana) ada di sana. Kau tahu rasanya, ketika kau mencari seseorang atau sesuatu untuk menguatkanmu, saya sangat merasa dia ada di sana untuk saya," aku William.
Advertisement