Sukses

Kim Jong-un Kembali Mengunjungi China

Kim Jong-un telah dua kali berkunjung ke China dalam waktu yang berdekatan.

Liputan6.com, Beijing - Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengadakan kunjungan ke kota Dalian di China pada pekan ini dan bertemu dengan Presiden Xi Jinping, kata kantor berita Xinhua, Selasa.

Dalam kunjungannya ke negara itu pada Senin dan Selasa, Kim mengatakan kepada Xi bahwa ia berharap pihak terkait mengambil langkah "bertahap dan selaras" untuk mewujudkan pelucutan nuklir serta perdamaian abadi di Semenanjung Korea.

Xi mengadakan jamuan makan dan menyampaikan kepada Kim soal dukungannya atas pergeseran strategis Korea Utara menuju pembangunan ekonomi, Xinhua menambahkan, seperti dikutip dari Antara (9/5/2018).

Kunjungan Kim Jong-un itu adalah bagian dari serangkaian langkah diplomatik, yang secara tajam menurunkan ketegangan di Semenanjung Korea.

Lawatan tersebut terjadi setelah Kim baru-baru ini melakukan pertemuan tingkat tinggi bersejarah dengan Presiden Korea selatan Moon Jae-in, serta menentukan rencana untuk bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Kunjungan itu juga terjadi setelah perjalanan dramatis Kim Jong-un dengan menggunakan kereta ke Beijing pada Maret, yang menjadi perjalanan pertamanya ke luar negeri sejak menjalankan kekuasaan pada 2011.

 

Saksikan juga video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Menlu AS Berkunjung ke Korea Utara

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo tiba di Pyongyang, Korea Utara, pada Rabu, 9 Mei 2018 pagi waktu setempat.

Pompeo dijadwalkan berdialog dengan Chairman Kim Jong-un, membahas penetapan tanggal dan persiapan konferensi tingkat tinggi Korea Utara-AS.

Seperti dikutip dari BBC, Pompeo juga mengatakan bahwa kunjungannya tersebut dilakukan untuk mendiskusikan garis besar topik denuklirisasi di Semenanjung Korea yang kelak akan dibahas dalam KTT Korea Utara-AS.

Di sisi lain, kantor berita Korea Selatan menyebut bahwa lawatan Pompeo ke Pyongyang tak sekadar membahas KTT Korea Utara-AS.

Yonhap, yang mengutip pejabat Negeri Ginseng menulis, Pompeo akan mengupayakan pembebasan tiga warga negara AS yang ditawan di Korea Utara; Kom Dong-chul, Kim Sang-duk, dan Kim Hak-song.

"Kami memprediksi bahwa ia (Pompeo) akan mendiskusikan tanggal dan waktu (KTT Korea Utara-AS) serta (upaya pembebasan) para tawanan," kata pejabat Korea Selatan yang anonim kepada Yonhap, seperti dikutip dari The Hill.

Pejabat Korsel itu juga memprediksi bahwa tiga warga negara AS yang menjadi tawanan kemungkinan besar akan dibebaskan "demi menunjukkan iktikad baik Korea Utara" jelang KTT yang mempertemukan Kim Jong-un dan Donald Trump tersebut.