Liputan6.com, Jakarta - Penganut Bumi Datar atau Flat Eather (FE) percaya bahwa Bumi tak berbentuk bulat, melainkan datar layaknya sebuah bidang atau permukaan yang rata. Mereka menganggap segala fakta mengenai bentuk Bumi yang bulat adalah palsu.
Keyakinan mereka telah digambarkan sebagai teori konspirasi tertinggi, karena mereka juga berpikir bahwa pemerintah dan NASA telah bekerja sama untuk menjaga penduduk dunia dari kegelapan.
Tak hanya di dunia nyata, orang-orang yang percaya teori Bumi Datar juga mendapat beragam respons di dunia maya. Bahkan sekelas Google pun menanggapinya dan terkesan mengejek.
Advertisement
Dikutip dari The Indipendent, Rabu (6/6/2018), mesin pencarian raksasa tersebut "memberikan arti lain" mengenai Bumi Datar. Begini caranya yaitu masuk ke Google dan akses Google Translate.
Ketika Anda sudah berada di lamannya, ketik "Saya seorang bumi datar" dalam bahasa Inggris: I'm flat-eather. Lalu terjemahkan ke dalam bahasa Prancis dan Anda akan mendapatkan hasilnya: je suis un fou.
Setelahnya, ketik ulang kalimat hasil terjemahan Inggris-Prancis tersebut dengan menerjemahkannya ke Prancis-Inggris. Jangan kaget saat melihat hasilnya.
Tulisan itu berarti "Aku orang gila" dalam bahasa Inggris.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Tak Ada Benua Australia
Awal bulan ini, penganut Bumi Datar mengumumkan pemikiran mereka bahwa benua Australia tidak ada. Dalam unggahannya di Facebook yang sekarang telah dihapus, salah satu pemimpin Bumi Datar, Shelley Floryd, menulis:
"Australia tidak ada. Semua hal yang Anda sebut 'bukti' sebenarnya adalah kebohongan dan dokumen yang dibuat dengan baik oleh pemerintah terkemuka di dunia.
Teman Australia Anda? Mereka semua adalah aktor dan persona yang dihasilkan komputer, bagian dari plot untuk mengelabui dunia.
Jika Anda berpikir Anda pernah ke Australia, Anda salah besar.
Semua pilot terlibat dalam seluruh skenario ini dan pada kenyataannya mereka hanya menerbangkan para penumpang ke pulau-pulau terdekat -- atau dalam beberapa kasus, bagian dari Amerika Selatan, di mana mereka telah membersihkan ruang dan menyewa aktor untuk berakting sebagai warga asli Australia."
Seakan tidak cukup, mereka juga mengatakan bahwa gravitasi tidak ada dan satu-satunya kekuatan nyata adalah elektromagnetisme.
Advertisement